DEMOKRASI.CO.ID - Partai Demokrat resmi mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Meski jadwal dan tahapan pendaftaran Bacapres Pemilu 2024 baru akan dibuka pada Oktober 2023 mendatang, tetapi penetapan bacapres oleh partai politik atau gabungan partai politik sejak dini dinilai positif bagi proses demokrasi.
Anggota DPD RI Fahira Idris mengatakan, partai politik atau gabungan partai politik yang menetapkan capresnya jauh hari sebelum masa pendaftaran menunjukan kesiapannya menghadapi pemilu.
“Semakin cepat parpol atau gabungan partai politik menetapkan atau mendeklarasikan capresnya, semakin baik bagi rakyat dan bagi parpol itu sendiri," kata Fahira dalam keterangannya, Jumat (27/1/2023).
Menurut Fahira, rakyat akan punya waktu yang leluasa untuk menggali rekam jejak capres yang diajukan, menguji integritas dan kapasitasnya serta lebih punya banyak waktu memahami visi yang diusung capres untuk Indonesia ke depan.
"Sementara bagi parpol, penetapan capres sejak dini menandakan parpol tersebut punya pandangan politik yang kuat atau tidak bimbang menghadapi Pemilu 2024," imbuhnya.
Masih kata Fahira, mendeklarasikan capres sejak dini, bukan berarti parpol atau gabungan partai politik tidak hati-hati, terburu-buru, atau grusa-grusu, tetapi lebih kepada bentuk kesiapan partai pengusung agar capres yang mereka ajukan langsung diuji oleh publik luas.
Justru, ia melihat partai politik gabungan partai politik yang terlalu banyak kalkulasi dalam menentukan capresnya, menandakan ketidakyakinan dan banyaknya kepentingan yang mengitari penentuan capres.
“Kalkulasi penetapan capresnya itu kan sederhana yaitu parpol meyakini sosok yang mereka ajukan punya rekam jejak dan kemampuan bekerja untuk rakyat serta punya daya keterpilihan," terangnya.
Namun yang jadi soal, kata dia, kalkulasi penetapan capres di Indonesia dimensinya banyak sehingga banyak partai atau gabungan partai politik yang mendeklarasikan capresnya di batas akhir pendaftaran. "Makanya saya apresiasi, baik Partai Nasdem maupun Demokrat yang sejak dini sudah mendeklarasikan capresnya,” pungkas Fahira Idris.[populis]