DEMOKRASI.CO.ID - Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo digadang menjadi Calon Presiden (Capres) 2024 nanti, akan tetapi partai yang menaunginya yakni PDIP belum memberikan sinyal untuk pencapresan kadernya itu karena nama besar Soekarno.
Hal ini ditanggapi oleh Refly Harun yang menyebut salah satu alasannya Ganjar tak diusung karena ada sosok trah Soekarno yakni anak Megawati Soekarno Putri, Puan Maharani.
Mantan komisaris BUMN ini pun menyebut bahwa PDIP akan rugi jika tidak mengusung Ganjar di Pilpres 2024 nanti, tak hanya PDIP, sosok Ganjar juga disebut akan rugi.
"Kalau Ganjar lompat ke KIB, sebenarnya dua-duanya rugi baik PDIP dan Ganjar, Itu seandainya pikirannya cuma kontestasi 2024 nanti," tutur Refly." ucapnya ucapnya dilansir NewsWorthy dari channel Youtube Refly Harun, Sabtu (10/12/2022).
Namun, kata Refly jika permasalahannya adalah sosok Bung Karno, maka itu jadi persoalan lain dan hitungan lain jika Megawati tetap ingin trah Soekarno yang maju di Pilpres.
"Kemungknan aliansi Jokowi Ganjar akan berhadapan dengan Puan Maharani dan keluarga Bung Karno lain. Jadi semua itu ada hitung-hitungannya," beber dia.
Refly mendug bahwa Megawati tak semata-mata hanya ingin mencalonkan Puan Maharani dan menyetop pencapresan Ganjar.
"Karena bagaimanapun kekuasaan itu kalau ada kesempatan akan diambil alih juga," tandasnya. [wartaekonomi]
