DEMOKRASI.CO.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menghadiri workshop Kabupaten-Kota (KaTa) Kreatif di Soeman HS Provincial Library of Riau, Pekanbaru, Riau. Pada kesempatan itu ia bertemu dengan Yanti (39).
Diketahui, Yanti merupakan seorang penjual keripik yang memiliki kebutuhan khusus akibat penyakit yang diderita. Meski begitu, dia tetap semangat berjualan karena sang anak, Alif (9).
Kepada Sandiaga, Alif menceritakan kondisi ibunya yang dianggap seperti seorang pengemis karena memakai kursi roda saat berdagang. Mendengar hal itu Sandiaga terkesan terhadap jiwa besar yang dimiliki Alif bagi orang tuanya.
"Saya melihat Alif itu luar biasa masih kecil namun bakti kepada orang tua sangat tinggi," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis, Senin (22/8/2022).
Dalam acara yang berlangsung Minggu (21/8) kemarin, Sandiaga memberikan modal usaha kepada Yanti. Bantuan tersebut untuk membeli keperluan berjualan agar dapat meningkatkan penghasilan usahanya.
"Memang keluhannya itu harga-harga naik tapi kita berikan bantuan mudah-mudahan dengan penambahan potensi dari peningkatan pangan dan energi dari Riau ini bisa mengangkat ekonominya Bunda Yanti," ucapnya.
Sementara itu, Yanti mengaku senang dapat bertemu dengan Sandiaga Uno. Ia juga menyampaikan Sandiaga merupakan sosok yang peduli terhadap masyarakat bawah, khususnya pelaku UMKM.
"Saya sangat senang bertemu dengan Bapak Sandiaga Uno tokoh yang pintar, baik, dan juga sosok yang dermawan. Kebaikannya dapat mensejahterakan rakyatnya," ujar Yanti.
Lebih lanjut, Yanti menjelaskan bantuan yang didapat sebagian akan digunakan untuk membeli kursi roda baru sebagai alat penunjang saat berjualan.
"Bantuannya untuk modal usaha terutama seperti kursi roda ada juga yang rusak nanti dilihat dulu," tuturnya.[detik]