DEMOKRASI.CO.ID - Pegiat media sosial Eko Widodo menanggapi Halte Trans Jakarta yang roboh dan para buzzer Ganjar Pranowo menyalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Usut punya usut, ternyata kontraktor proyek di Ibu Kota itu digarap oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah naungan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Halte ambruk ternyata kerjaan kontraktor BUMN & belum serah terima masih tanggung jawab pusat," ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya, Rabu (3/7/2022).
Eko pun menyindir buzzer yang salahkan Anies, tapi akhirnya terpental jauh hingga Menteri BUMN Erick Thohir.
"Buzzer Ganjar mau serang Anies malah Erick Thohir yang kegampar!!!" imbuhnya.
Sebelumnya Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta Tatak Ujiyati pasang badan terkait halte Transjakarta yang roboh saat proses pembangunan.
"Atap halte TransJakarta rubuh saat proses pembangunan. Masih jadi tanggung jawab kontraktor BUMN PT Wijaya Karya," ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya, Rabu (3/8/2022).
Lawyer ini menyebut bahwa halte tersebut belum di serahterimakan kepada PT Trans Jakarta.
"Blm serah terima. Pastinya PT Trans J tak mau dong terima bangunan halte dg kualitas jelek," ucapnya.
Ia pun menyinggung barisan BuzzerRp yang hanya bisa menyalahkan Anies terkait hal itu.
"Tapi BuzzerRp tetap menyalahkan Anies," tandasnya.(fajar)
