DEMOKRASI.CO.ID - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN menghasilkan 9 nama bakal calon presiden (bacapres) yang akan diusung pada Pilpres 2024. Kesembilan bacapres itu terbagi dalam 3 klaster, yakni klaster ketua umum partai, klaster menteri, dan klaster kepala daerah. Siapa terkuat?
Usulan 9 nama bacapres PAN dibacakan langsung Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat penutupan Rakernas PAN di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (27/8) kemarin. Zulhas menyebut nama-nama ini merupakan hasil yang telah dimusyawarahkan di Rakernas.
Di klaster ketua umum partai, PAN merekomendasikan Airlangga Hartarto, Puan Maharani, serta Zulhas. Di klaster menteri, hanya Erick Thohir yang diusulkan. Klaster kepala daerah bacapres PAN adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Berikut 9 nama bacapres PAN hasil Rakernas:
1. Zulkifli Hasan
2. Airlangga Hartarto
3. Suharso Monoarfa
4. Puan Maharani
5. Erick Thohir
6. Ganjar Pranowo
7. Anies Baswedan
8. Ridwan Kamil
9. Khofifah Indar Parawansa
Berikut ini elektabilitas kesembilan bacapres PAN berdasarkan survei terkini:
Simak adu kuat elektabilitasnya di halaman berikutnya.
SMRC
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengeluarkan survei terkait elektabilitas capres. Berdasarkan survei tersebut, nama Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi daripada 8 bacapres PAN lainnya.
Survei terbaru SMRC ini digelar pada 5-13 Agustus 2022. Populasi sampel dalam survei ini dipilih secara random (multistage random sampling) dengan total 1.220 responden.
Margin of error survei dalam survei ini diperkirakan sebesar 3,1% dengan tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling). Wawancara dilakukan secara tatap muka.
Berdasarkan survei SMRC, elektabilitas Ganjar Pranowo, yang merupakan salah satu bacapres PAN, menempati posisi tertinggi dengan 27,1%, diikuti oleh bacapres PAN lainnya, yakni Anies Baswedan, dengan elektabilitas 15,6%. Terlihat yang memiliki elektabilitas terendah yakni Airlangga Hartarto dengan 0,8%. Lalu, tidak tampak ada nama Zulhas dan Suharso Monoarfa lantaran lembaga survei tidak memasukan nama keduanya sebagai pilihan.
Ganjar Pranowo 27,1%
Prabowo Subianto 19,0%
Anies Baswedan 15,6%
Ridwan Kamil 8,5%
AHY 3,5%
Erick Thohir 2,3%
Khofifah 2,2%
Puan Maharani 2,0%
Sandiaga Uno 1,9%
Andika Perkasa 1,9%
Airlangga Hartarto 0,8%
Tidak tahu 15,3%
Survei IPS
Kemudian, hasil serupa juga tampak pada survei lembaga Indonesia Polling Stations (IPS). Berdasarkan survei lembaga tersebut nama Ganjar Pranowo kembali menjadi yang tertinggi dibandingkan bacapres PAN lainnya.
survei IPS dilaksanakan pada tanggal 1-8 Agustus 2022 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Sampel populasi ini adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau penduduk telah berusia 17 tahun dan/atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.
Jumlah sampel sebesar 1.220 responden, diperoleh melalui teknik pencuplikan secara acak bertingkat (multistage random sampling). Margin of error survei +- 2,8% pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95%. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner.
Berdasarkan survei itu, nama Ganjar berada pada posisi tertinggi dibanding 8 bacapres PAN lainnya dengan 19,8%. Kemudian, diikuti oleh Anies Baswedan 18,9% dan Ridwan Kamil dengan 7,2%.
Dalam survei ini, Airlangga Hartarto kembali menjadi bacapres PAN dengan elektabilitas terendah dengan 2,5%. Kemudian, tidak tampak ada nama Zulhas dan Suharso Monoarfa lantara juga tidak menjadi pilihan oleh lembaga survei.
Prabowo Subianto: 30,2%
Ganjar Pranowo: 19,8%
Anies Baswedan: 18,9%
Ridwan Kamil: 7,2%
Sandiaga Uno: 5,7%
Agus H Yudhoyono: 4,4%
Erick Thohir: 3,7%
Puan Maharani: 2,9%
Airlangga Hartarto: 2,5%
Muhaimin Iskandar: 1,9%
Undecided: 2,8%[detik]