DEMOKRASI.CO.ID - Pegiat media sosial, Jhon Sitorus menyindir baliho Ketua DPR Puan Maharani yang bertuliskan ‘Cucu Bung Karno’ dan ‘Putri Megawati Soekarnoputri’.
Baliho Puan Maharani tersebut tersebar di sejumlah titik di tanah air. Ketua DPP PDI Perjuangan itu memang menjadi salah satu kandidat kuat calon presiden 2024.
Jhon mengungkap, jika memang ingin ikut berkontestasi merebut simpati publik seharusnya Puan memamerkan prestasinya. Bukan pamer anak siapa dan cucu siapa.
“Mbok ya Kalo mau kontestasi itu pamer PRESTASI dong. Masa pamer anak siapa dan cucu siapa,” sebut Jhon Sitoris lewat cuitannya di Twitter, dikutip pada Senin (25/7/2022).
“Nggak malu ya bawa-bawa nama orang tua dan kakek terus?” sindirnya lagi.
Menurut dia, seorang tokoh publik akan lebih terhormat dikenal karena prestasinya yang mentereng daripada dikenal karena keturunan proklamator dan presiden RI.
Lebih lanjut, Jhon membandingkan gaya kampanye Puan dengan putra presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Ia menyebut, Gibran saat ingin maju di Pilkada Kota Solo tak pernah sekalipun mengkampanyekan diri sebagai putra orang nomor satu di republik ini.
“Anak Presiden tapi tidak pernah bikin BALIHO dan bertuliskan “anak Presiden RI, Joko Widodo” pada saat kampanye walikota Solo,” cetus Jhon.
Gibran, tegas Jhon, benar-benar menampilkan kemampuan dirinya serta menawarkan ide-ide briliant ala anak milenial.
“Dia benar-benar memaksimalkan kemampuan dirinya dengan menawarkan ide-ide kreatif ala anak muda di kota Solo,” tegas Jhon. (dra/fajar)