DEMOKRASI.CO.ID - Kopda Muslimin jadi sorotan usai jadi otak rencana pembunuhan istrinya sendiri. Bahkan rela mengeluarkan uang ratusan juta untuk bayar pembunuh.
Kini, tim gabungan TNI Polri ikut menyelidiki jumlah kekayaan Kopda Muslimin.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy (26/07/2022) kemarin menuturkan masih melakukan penyelidikan total kekayaan Kopda Muslimin.
Sementara upah Rp 120 juta yang diberikan ke pelaku penembakan. Berdasarkan dari keterangan pelaku, kabarnya masih sebagian dari total Rp 200 juta dan 1 mobil yang dijanjikan.
"Soal kekayaan masih diselidiki. Untuk senpi pasti juga dilakukan penelusuran senjata api yang digunakan pelaku," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy.
Kombes Pol Iqbal mengungkap, kalau penembakan mengenai korban meninggal dunia akan diberi bonus Rp 200 juta. Baru dikasih pembayaran Rp 120 juta itu plus mobil Yaris. Totalnya Rp 400 juta.
Adapun Kopda Muslimin sampai saat ini masih belum ditemukan keberadaannya.
Terakhir, Kopda Muslimin sempat mengantar istrinya ke rumah sakit dan memberikan upah kepada pembunuh bayarannya tak jauh dari rumah sakit itu.(fajar)