DEMOKRASI.CO.ID - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan digadang akan menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi dalam reshuffle kabinet yang dikabarkan berlangsung siang ini, Rabu (15/6). Kabar menguat setelah petinggi PAN turut membenarkan kabar tersebut.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin sendiri menilai wajar dengan hal itu. Sebab, PAN sudah masuk kabinet sejak tahun lalu, tepatnya pada bulan Agustus lalu.
“Jadi bisa saja M. Lutfi digantikan oleh Ketum PAN Zulhas,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu.
Di satu sisi dosen Universitas Al-Azhar Indonesia ini menilai wajar jika M. Lutfi direshuffle. Sebab, kinerjanya banyak menuai kritik dari hampir seluruh elemen masyarakat, terutama soal polemik minyak goreng. Di mana hingga saat ini harga migor belum sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan, yakni Rp 14.000 per liter.
“Reshuffle itu ukurannya adalah kinerja. Jika ada Menteri yang kinerjanya tidak bagus suka tidak suka ya harus direshuffle. Justru kalau tidak bagus dibiarkan ini akan jadi bulan-bulanan kritikan publik ke Pak Jokowi,” pungkasnya.
Kabar M. Lutfi akan diganti menguat setelah kemarin Lutfi diundang ke Istana oleh Presiden Joko Widodo. [rmol]