DEMOKRASI.CO.ID - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha kembali mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anie Baswedan.
Melalui akun Twitternya, Giring menyindir Anies dengan menyebut menggunakan segala cara termasuk politisasi agama untuk mencapai tujuan.
Dia juga mengatakan Formula E tak lebih dari sebuah acara yang menggunakan uang warga DKI secara berlebihan.
"Rakyat jadi Pesimis ketika pemimpin gagal memenuhi janji kpd warganya namun menggunakan segala cara termasuk politisasi agama untuk mencapai tujuan. Formula E tidak lebih dari sebuah acara yang sepenuhnya menggunakan uang warga DKI secara berlebihan," jelas Giring pada Selasa (14/6/2022).
Tweet Giring ini pun mendapat respon kecaman dari netizen.
"Maksut dr twetmu ini apa ring? Apa cemburu krna formula E Sukses! Dan sejatinya yg slalu jual narasi ayat dan mayat itu kan kamu dan koncomu sndiri.. Ayok tunjukkan apa yg udh diperbuat km dan koncomu trmasuk @psi_id untuk negeri ini,' jelas akun @dan****
"Cuitanmu gak bermutu Bro, Masa iya Ketua Umum Partai dan Calon Presiden mengomentari kinerja Gubernur?. Itu hutang negara numpuk dan Pertamina bibirmu mingkeum sariawan. 👎👎," kata akun @Ad*****
"Ring² mimpin band aja bubar apa yang kau banggakan selain nyir²in orang ngaca ring biar bs intropeksi diri," tambah akun @AR****
"Berobat lah bro.. Aku rasa ke RSJ masih di tanggung oleh BPJS tapi kalau gak di tanggung ya itu nasib loe lah bro..," jelas akun @Putr***
Seperti diketahui, Giring Ganesha beserta partainya kerap mengkritik kebijakan Anies Baswedan.
Kritik terakhir yang ia sampaikan terkait penyelenggaraan Formula E.
Saat itu Giring rela berkunjung ke lokasi Formula E yang belum dibangun oleh Pemprov DKI Jakarta. [era]
