DEMOKRASI.CO.ID - Rumah pendakwah kondang Ustaz Yusuf Mansur digeruduk 30 orang yang mengaku sebagai korban investasi di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang pada Senin (20/6). Puluhan korban itu menagih janji pengembalian uang sebesar Rp50 miliar pada 2009.
Kehadiran mereka bermaksud untuk menemui ayah Wirda Mansur membahas investasi harus berakhir tanpa kejelasan. Sayangnya keberadaan Ustaz Yusuf Mansur menjadi tanda tanya. Saat massa datang ke rumahnya, terpantau Instagram milik Ustaz Yusuf Mansur.
Sementara, putri Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Mansur masih aktif dimedia sosial. Bahkan, dirinya kini tengah senang lantaran tengah asyik berjalan-jalan ke Cirebon, Jawa Barat dan Semarang, Jawa Tengah pasca rumah ayahnya digeruduk massa.
Dilansir dari unggahan Instagram story Wirda Mansur, ia membagikan foto yang memperlihatkan dua kota tersebut dalam satu frame. Ia juga bertanya kepada para pengikutnya apakah ada yang tinggal di salah satu kota tersebut.
Wirda Mansur (Foto: Instagram story/@wirda_mansur) |
"Ciss dulu, absen dong yang tinggal dikedua kota ini," tulisnya.
Diunggahan berikutnya, perempuan berusia 22 tahun ini mengaku kedatangannya bersama kedua adiknya untuk melakukan meet up alias jumpa fans di Cirebon dan Semarang.
"Jadiiii kita bertiga adain meetup di Cirebon dan Semarang nih," katanya.
Massa geruduk rumah Ustaz Yusuf Mansur (Foto: YouTube/JIA TV) |
Sebelumnya, Puluhan orang menggeruduk rumah Yusuf Mansur di Jalan Masjid Baitul Amin, RT 03/03, Kelurahan Ketapang, Kematan Cipondoh, Kota Tangerang. Kedatangan puluhan orang ini merupakan buntut dari adanya investasi patungan usaha hotel apartemen dan patungan aset pada 2012.
Investasi bernilai miliaran rupiah tersebut kini tidak ada kejelasan. Ada sekitar 250 orang yang menginvestasikan dana hingga lebih dari Rp50 miliar.
Kuasa hukum para korban, Zaini Mustafa mengatakan bapak anak 5 ini sempat berjanji akan membayar dengan mencicil. Namun, Ustaz Yusuf tiba-tiba menghilang dan tak menepati janjinya.
"Ada investasi, lalu ada korbannya. Yang mempresentasikan Ustaz Yusuf Mansur. Kemudian setelah ini macet gagal bayar, Ustaz Yusuf Mansur pernah datang ke Legenda Wisata menemui investor, dengan janjinya membayar cara mencicil. Tapi sampai sekarang, tidak pernah dipenuhi," ungkap Zaini, dikutip dari kanal YouTube Buletin iNews.
Lebih lanjut, para korban berharap agar Ustaz Yusuf segera mengembalikan uang para korban yang totalnya mencapai Rp50 juta.
"Intinya dari pernyataan sikap tersebut, kami meminta Yusuf Mansur mengembalikan seluruh investasi yang kami setor kepada Yusuf Mansur pada tahun 2009 kemarin. Jumlahnya fantastis yaitu Rp50 miliaran. [era]