DEMOKRASI.CO.ID - Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan menilai masih banyak masyarakat yang beranggapan kinerja pemerintahan Joko Widodo-Ma`ruf Amin baik.
Pernyataan ini ia sampaikan merespons survei Litbang Kompas yang menyatakan kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah pada periode Juni ini menurun.
"Secara umum, kita rasakan banyak juga kok masyarakat yang senang dengan program dan kinerja pemerintah hari ini," kata Irfan, dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (22/6/2022)
Namun, ia memastikan survei tersebut akan menjadi bahan evaluasi pemerintah. Irfan menyebutkan pemerintah akan selalu memperbaiki kinerja demi masyarakat.
Terpisah, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menganggap penurunan kepuasan publik sebagai hal yang biasa. Dia menilai kepuasan publik cenderung naik turun.
"Ya biasa kan turun naik gitu. Turun naik itu tergantung pada peristiwa pada saat survei itu," kata Mahfud di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (20/6).
Sebelumnya, Litbang Kompas merilis survei terbaru mengenai kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma`ruf Amin.
Tingkat kepuasan publik berada di angka 67,1 persen. Angka itu turun 6,8 persen dari kepuasan publik pada Januari 2022.
Survei itu mengungkap 44,7 persen responden tak puas dengan pemberantasan suap dan jual beli kasus hukum. Sementara itu, 43,2 persen mengaku tak puas dalam hal pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Kemudian, khusus di bidang ekonomi, ketidakpuasan tertinggi terkait kinerja pemerintah mengendalikan harga barang dan jasa dengan angka mencapai 64,5 persen. Di urutan kedua, dalam penyediaan lapangan kerja atau mengurangi pengangguran sebesar 54,2 persen. [law-justice]