DEMOKRASI.CO.ID - Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya sempat kepleset lidah menyebut tiga kandidat bakal calon presiden 2024 sebagai kader Nasdem. Willy mengoreksi pernyataanya bahwa maksud dari kader tersebut adalah kader terbaik bangsa.
Hal itu disampaikan Willy saat menyambut PKS di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (22/6).
Sebelumnya, Willy menyinggung soal Nasdem yang beberapa waktu lalu belum membocorkan siapa yang bakal diusung di 2024 mendatang.
“Belum, kan saya bilang bukan bawang putih bawang merah, apalagi bawang selundupan. Kita semua sama, semua diperlakukan anak kandung, tiga-tiganya kader yang terbaik,” kata Willy.
Willy lantas mengoreksi kalimatnya tersebut bahwa tiga bakal calon presiden yang diusung Nasdem, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memang bukan kader Nasdem.
“Tiga-tiganya kader republik, bukan kader Partai Nasdem. Sekali lagi Nasdem tidak mengaderkan tidak meng-KTA-kan. Tidak,” katanya.
Disinggung mengenai target koalisi dengan partai politik, Willy mengatakan bahwa saat ini komunikasi yang terbentuk semata-mata untuk menyatukan visi dan misi.
"Proses saja, dinamis. Kita alon-alon asal kelakon, step by step. Jadi ini bukan kaum paksa, tapi benar-benar menyatukan rasa dan persamaan visi dan misi. Itu yang kami ingin kedepankan," tandasnya. [rmol]
