DEMOKRASI.CO.ID - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Kang Emil beserta Atalia Praratya tak henti-hentinya mengawal proses pencarian anak pertamanya, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril yang hanyut di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis (26/5) lalu.
Saat ini pihak keluarga intens berkomunikasi dengan para ulama seperti dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) sampai Ustaz Adi Hidayat atau yang sering dipanggil UAH.
Melalui kanal YouTube Adi Hidayat Official, UAH meminta masyarakat mengirimkan doa untuk Eril. Sehingga, kedua orang tua beserta keluarga yang sedang diuji musibah dapat diberikan kesabaran ekstra kekuatan dan keikhlasan di dalam jiwa.
"Terkhusus untuk Gubernur Jabar, Bapak Ridwan Kamil, tengah diuji melalui salah satu putra beliau tercinta yang kita ketahui bersama mendapatkan musibah di wilayah sungai Aare di Swiss," kata dia, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (31/5).
Selain meminta doa ke masyarakat, UAH juga mendoakan Eril supaya mendapatkan takdir terbaik dari Allah SWT. Termasuk, keluarga yang menunggu kabar juga diberikan kekuatan dalam ikhtiar proses pencarian Eril oleh tim SAR Swiss.
"Semoga Allah memberi kekuatan lebih, kebahagiaan terdalam dan memberikan kecerahan hikmah dibalik setiap musibah. Semoga Allah SWT memberikan segala takdir terbaik untuk adinda Eril," sambungnya.
Lebih lanjut, UAH menganjurkan kepada masyarakat agar terus memberikan simpatinya kepada pihak yang terkena musibah. Hal itu dilakukan agar Eril memperoleh takdir yang baik.
"Saya berharap, setiap orang mengembangkan empati pada pihak yang terkena musibah. Agar tidak menghadirkan satu upaya yang menjauhkan pada takdir baik," lanjutnya.
Kepada pihak keluarga, UAH menyarankan agar sering membacakan surah Al Fatihah dan Al An'am ayat ke-59 selama proses pencarian Eril. Surat itu harus sering dibaca sebagai salah satu bentuk ikhtiar untuk keselamatan Eril.
Sebelumnya, pihak keluarga yang diwakili kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, mengaku sudah mengikhlaskan apapun yang menjadi takdir Eril.
"Hari ke-5 selesai, dan ini hari ke-6 dan berkenaan itu keluarga sudah ikhlas apapun yang nanti menjadi takdir Eril," kata Erwin melalui keterangan resminya, Selasa (31/5).
Di samping itu, Erwin menyebut pihak keluarga telah mengonsultasikan kepada ulama soal apa saja yang harus disiapkan terkait hasil dari pencarian Eril.
"Kang Emil, Teh Lia (panggilan Atalia) dan pihak keluarga memang sudah ikhlas, apapun yang akan menjadi takdir dari A Eril," ucap Erwin.
"Antisipasi skenario (shalat gaib) keluarga sudah berkonsultasi dengan ulama untuk kami dapat persiapkan, apa yang harus dilakukan sesuai syariat Islam terhadap apapun menjadi takdir Eril," tuturnya. [rmol]
