DEMOKRASI.CO.ID - Pendakwah kondang Ustaz Yusuf Mansur berulang kali dilaporkan sejumlah pihak atas aktivitas bisnisnya. Tak hanya investasi batu bara, ayah Wirda Mansur ini digugat atas dugaan penipuan program tabung tanah. Kini, sang pendakwah sangat bersyukur karena gugatan terkait program tabung tanah ditolak oleh Pengadilan Negeri (PN).
Lewat Instagram pribadinya, Ustaz Yusuf Mansur bersyukur lantaran gugatan tersebut ditolak oleh Pengadilan Negeri Tangerang. Menurutnya, bentuk kemenangan adalah diampuni dari sang pencipta.
"Alhamdulillaah. dengan izin Allah, gugatan di Pengadilan Negeri Tangerang, atas saya, ditolak. Dan make Falsafah Jawa aja 'Menang tanpa ngasorake.' Menang tanpa bersorak sorai," tulisnya, dikutip dari akun Instagram @yusufmansurnew.
Ustaz Yusuf Mansur (Foto: Instagram/@yusufmansurnew) |
Sebab, kemenangan utama itu diampuni Allah, dimaafin, dirahmati, dan dikasih bersaudara dengan semua yang membenci, mencari gara-gara, mencari-cari kesalahan, mencari-cari aib dan keburukan, dan membuat narasi-narasi kayak apaan tau," lanjutnya.
Bapak anak lima ini mengatakan putusan ini menjadi sebagai bentuk kemenangan. Lebih lanjut, ia berharap penipu sesungguhnya bisa diberi ampunan.
“Dan kemenangan juga bagi saya, adalah saat semua yang ditipu oleh penipu asli yang entah gimana itu, bisa diganti sama Allah berlipat-lipat Termasuk juga ilmu, hikmah, ampunan, maaf, dan diganti dengan bener-bener kebaikan-kebaikan dunia akhirat, dalam beragam bentuknya. Seperti iman, islam, kebahagiaan-kebahagiaan lain, panjang umur, lagi sehat wal afiyat, keluarga dan turunan-turunan yang baik-baik saja, dan sebagainya," ungkapnya.
Ustaz Yusuf Mansur (Foto: Instagram/@yusufmansurnew) |
Ustaz Yusuf Mansur juga mengucapkan terimakasih kepada semua kalangan pihak yang sampai saat ini masih memberikannya dukungan dan mendoakannya. Sang pendakwah berharap agar masyarakat Indonesia diberikan kesabaran dan berhenti untuk provokasi.
"Terima kasih kepada semua pihak yang masih tetap percaya, tetep mendukung, tetap berprasangka baik. Dan mendoakan. Terima kasih. Hanya Allah Yang bisa balas. Masih ada kasus lain yang sedang berjalan di pengadilan. Semoga kelak menjadi ilmu dan hikmah, dan kearifan-kearifan, yang bisa dibagikan kepada masyarakat Indonesia,” ungkapnya.
"Semoga semua dikasih kesabaran, dan terus melangkah membangun umat, bangsa dan negara. Bergandengan tangan, bersatu, dan berhenti saling memusuhi, dan memprovokasi. Berhenti menghasut, menebarkan kebencian, kemarahan, berhenti memproduksi konten-konten yang campur aduk, konten-konten yang mengundang amarah, tanda tanya, candaan-candaan bahaya, dan pemutarbalikan fakta," ucapnya.
Ustaz Yusuf Mansur berharap agar orang-orang yang sengaja menjatuhkannya bisa bertaubat dan berprasangka baik. Ia berharap menjadi pribadi yang lebih baik dan kesalahannya diampuni sang pencipta.
"Semoga semua dikaruniai benar-benar kemampuan bersabar dan berprasangka baik. Dan terus mau percaya Allah, bahwa kehendak Allah, selalu maha baik. Terhadap semua yang ada di balik semua kegaduhan ini, ada Allah. Saya juga punya salah. Mari sama-sama kita bertaubat kepada Allah. Semoga saya pribadi, sepenuh-penuhnya diampuni Allah," imbuhnya. [era]