DEMOKRASI.CO.ID - Bareskrim Polri telah menyita satu unit mobil mewah Ferrari milik Indra Kenz, tersangka penipuan lewat aplikasi Binomo Option.
Mobil Ferrari berwarna hitam merah masih berada di Medan dan diamankan gudang Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut.
Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi. “Satu unit mobil mewah milik IK, saat ini memang ada diamankan di gudang Dit Reskrimsus Polda Sumut,” ujarnya, Kamis (10/3/2022).
Hadi mengatakan belum mengetahui kapan mobil tersebut akan dibawa ke Jakarta. Tapi, dia memastikan penyidikan kasus Crazy Rich Medan itu ditangani oleh penyidik Bareskrim Polri.
“Yang jelas, untuk sementara ini diamankan di Mapolda Sumut,” sambungnya.
Hadi menjelaskan, selain menyita satu unit Ferrari, Bareskrim juga telah melakukan penyegelan dan penyitaan terhadap barang bukti aset 2 unit rumah Indra di Komplek Cemara Asri, Deliserdang.
Rumah itu masing-masing berada di Jalan Cemara Asri/Jalan Blueberry No 88, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang dan di Jalan Cemara Asri Seroja 2, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang.
Meski begitu, Hadi mengatakan Tim Pideksus Bareskrim Polri masih melakukan penelusaran aset-aset lain milik Indra Kenz.
Seperti diketahui, Indra kerap memamerkan kekayaan miliknya. Mobil Ferrari yang disita juga sering muncul di feed Instagram-nya. Mobil itu bernomor polisi B 887 HP.
Di akun Instagram-nya, Indra Kenz tampak bukan hanya sekali menunjukkan koleksi mobil. Ada banyak kendaraan lainnya yang diunggahnya di media sosial. (*/nin/pojoksatu)
