DEMOKRASI.CO.ID - Aksi ibu-ibu yang berniat untuk mengikuti saran Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk mengganti masakan dengan cara merebus telah menjadi viral di media sosial.
Momen itu menjadi viral dan masuk dalam konten FYP TikTok usai diunggah oleh akun @put************.
Dalam videonya, ibu-ibu ini bukan menggoreng kerupuk melainkan merebusnya dengan air. Namun, hasilnya menjadi seblak.
"Kenapa jadi seblak ibu dipikir dulu sebelum bicara," tulisnya dalam keterangan video dikutip Suara.com, Rabu (23/3/2022).
Ibu-ibu ini sudah menyiapkan wajan berisi air mendidih. Ia juga sudah menuangkan sejumlah kerupuk ke dalam wajan berisi air tersebut.
Ia berniat mengikuti saran Megawati untuk mengganti makanan dengan cara merebus karena minyak goreng yang sempat langka.
 |
| Niat Ikuti Saran Megawati, Aksi Ibu-ibu Bikin Kerupuk Tapi Direbus Ini Malah Tuai Perdebatan (TikTok) |
Videonya itu dibuat dengan maksud untuk membuat parodi atas saran yang dibuat oleh Megawati.
"Mana, ibu kepala [PDIP], ibu Mega. Mana nih liat nih sesuai saran anda," ucapnya.
Ibu-ibu tersebut sambil mengaduk-aduk kerupuk yang telah menajdi lembek lantaran menyerap air.
"Saya merebus kerupuk tidak saya goreng. Kenapa jadi begini," lanjutnya sembari terus mengaduk kerupuk.
Tampaknya, ia juga sudah merebus kerupuk yang penampakannya mirip seblak. Kerupuk yang direbus itu sudah dituang ke dalam piring dan terlihat diberi bumbu.
Sontak, aksi ibu-ibu yang merebus kerupuk dalam rangka mengikuti saran Megawati itu langsung menuai perhatian. Tak sedikit warganet yang memperdebatkan aksinya.
"Cerdas dikit lah jadi rakyat ya ndak gitu juga kali," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
"Kayaknya maksud bu Megawati itu coba makan masakan masakan yang memang dimasak dengan direbus kak," ujar warganet.
"Kenapa sarannya diikutin, itu namanya saran tidak propesional," celetuk warganet.
"Banyak yang salah konsep. Maksudnya banyak makanan yang bisa dikukus. Contoh macam pepes dipanggang, disayur yang dikit minyak. Jadi tidak semua direbus bisa diselang-seling makanannya," komentar warganet.
"Astaga makanya jangan ditelan mentah-mentah. kan situ berpendidikan," imbuh yang lain. [suara]
