DEMOKRASI.CO.ID - Wilayah Pantai Utara Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara diguncang gempa tektonik berkekuatan magnitudo 5.2. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,57 derajat LU; 128,43 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut wilayah Morotai Jaya, Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara di kedalaman 47 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust)," kata Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Ternate, Andri Wijaya Bidang.
Lanjut Andri, gempa berdampak dan dirasakan di daerah Morotai dengan skala intensitas II hingga III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Baca juga: Kisah Pilu Bocah-bocah Korban Gempa Pasaman Sering Menangis Panggil Ayahnya yang Tak Kunjung Kembali
"Terasa getaran seakan akan truk berlalu. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bum i ini tidak berpotensi tsunami," katanya.
Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," imbau Andri. [sindonews]