DEMOKRASI.CO.ID - Beredar sebuah video pendek yang menarasikan kalau Presiden Jokowi berminat menjadi presiden Indonesia selama 3 periode.
Belakangan, setelah diperiksa, video tersebut diedit sedemikian rupa. Tak ada perkataan Jokowi dalam video itu, yang mengaku ingin menambah masa jabatannya.
Untuk diketahui, video berdurasi 15 detik itu diunggah oleh akun Tiktok s.ha.11. Sebenarnya, video itu sudah diunggah sejak lama, pada 19 Agustus 2016.
Saat itu, Jokowi berkunjung ke Nias sembari memakai baju adat. Saat kunjungan itu, ia sama sekali tak bilang ingin menjadi Presiden 3 periode.
Malah di Nias, Jokowi membahas permasalahan yang ada dan solusi untuk kedepannya salah satunya tentang listrik.
Lebih lanjut mengenai jabatan 3 periode, Jokowi mengaskan tidak berniat dan berminat untuk menjadi Presiden 3 periode.
Informasi tersebut didapatkan dari salah satu video berjudul “Jokowi Soal Jabatan Presiden 3 Periode: Saya Tidak Ada Niat, Tidak juga Berminat..” yang diunggah 15 Maret 2021 dikanal Youtube KOMPASTV.
Dengan demikian video Jokowi mengatakan berminat menjadi Presiden 3 periode tidak benar.
Video tersebut merupakan editan dan dalam video asli Jokowi tidak membahas tentang jabatan Presiden 3 periode, melainkan permasalahan dan solusi di daerah Nias, sehingga hal tersebut masuk dalam konten yang dimanipulasi. [era]