DEMOKRASI.CO.ID - Politikus PDIP Adian Napitupulu membalas Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief yang menyerang Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait Desa Wadas.
Itu terkait cuitan Andi Arief yang mempertanyakan Hasto di balik penambangan andesit di Desa Wadas.
Dalam cuitannya, Andi Arief menyampaikan bahwa cuitan itu lantaran ada serangan masif di WA blasting yang menyebut seolah-olah Partai Demokrat di balik kisruh Desa Wadas.
Andi Arief kemudian menyertakan tangkapan layar cuitan yang menyebut oknum mengatasnamakan pendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membagikan pesan yang menyudutkan Partai Demokrat.
Disebutkan, awalnya pendukung Ganjar Pranowo itu sopan. Tapi belakangan menyerang Partai Demokrat terkait Desa Wadas.
“Jadi kalau dirangkaikan, cuitan petinggi Demokrat itu di lontarkan karena pendukung Ganjar yang mulanya sopan sekarang berubah menyerang partai Demokrat,” kata Adian Napitupulu, Kamis (17/2/2022).
Adian pun heran, apa hubungan antara perubahan kesopanan pendukung Ganjar dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
“Pendukung Ganjar yang berubah tidak sopan, kenapa Sekjen PDI Perjuangan yang dipertanyakan?” heran anggota DPR Fraksi PDIP itu.
“Apakah pendukung Ganjar pasti PDI Perjuangan, sehingga dianggap Sekjen PDI Perjuangan harus dikait-kaitkan?” sambungnya.
Menurut Adian, belum tentu juga pendukung Ganjar Pranowo itu kader PDIP.
“Karena boleh jadi pendukung Ganjar ada yang berasal dari berbagai partai lain, bahkan mungkin kader Partai Demokrat sekalipun,” ujarnya.
Karena itu, tudingan yang dilayangkan Andi Arief itu jelas tidak mendasar.
“Apalagi si petinggi Partai Demokrat tidak menjelaskan Pendukung Ganjar itu mendukung Ganjar sebagai apa,” tandasnya. (ruh/pojoksatu)