DEMOKRASI.CO.ID - Politisi Partai Demokrat, Syahrial Nasution melontarkan sindiran keras kepada Komisaris Independen PT Pelni, Dede Budhyarto alias Kang Dede.
Ia menyinggung bahwa Kang Dede telah diberikan pekerjaan dan jabatan, namun masih saja bertingkah.
“Sudah dikasih pekerjaan dan jabatan, masih ngelunjak @kangdede78 aja,” kata Syahrial Nasution melalui akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 29 Januari 2022.
“Sebenarnya kepingin jabatan terhormat, atau jabatan yang diberi hormat?” sambungnya.
Syahrial Nasution mengatakan hal itu sebagai respons terhadap dugaan Kang Dede memakai plat nomor mobil Kemenhan.
Ia juga menyindir bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah salah memilih orang dan jabatan untuk anggota tim sukses.
Pasalnya, Syarial Nasution menilai bahwa jabatan yang sebenarnya diinginkan Kang Dede adalah jabatan di Kemenhan.
“Pak Jokowi salah pilih orang dan salah pilih jabatan untuk tim sukses. Orang ini kepingin jabatan di Kemhan RI sebetulnya. Bukan komisaris BUMN,” katanya.
Dilansir dari berita Republika yang ditanggapi Syahrial Nasution, netizen ramai menanggapi soal laporan mobil Fortuner hitam memakai pelat nomor khusus untuk pejabat Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Hal ini berawal dari akun @xnact yang mengunggah foto mobil Fortuner dengan pelat nomor 4296-00.
Netien ini mempertanyakan hal tersebut kepada Juru Bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.
“Nanya ke orang yang pernah di Kemhan @kangdede78 @Dahnilanzar. Ini kendaraan plat nomor siapa ya, tahu gak? Jijik aja gitu orang ga penting tiba tiba sok penting tukang petantang-petenteng di BUMN pake plat Kemhan seolah pemilik negara padahal cuma komisaris dari jalur sosmed,” kata netizen tersebut.
Menanggapi hal itu, Dahnil pun bergerak cepat memeriksa pelat nomor khusus Kemenhan tersebut.
“Setelah dicek oleh pihak @Kemhan_RI nomor tersebut palsu. Itu plat nomor untuk kategori mobil dinas jenis Avanza,” katanya pada Jumat, 28 Januari 2022.
“Bila Anda punya info, siapa yang menggunakan plat tersebut mohon disampaikan, agar ditindak,” tambahnya.
Netizen yang awalnya melaporkan pun menjawan menjawab bahwa mobil Fortuner yang memakai plat nomor dinas palsu itu digunakan oleh Komisaris PT Pelni, Kang Dede.
“Yang punya, Komisaris Pelni yang aku mention bersama Om Dahnil. Makasih, Om,” kata akun tersebut. [terkini]