DEMOKRASI.CO.ID - Meninggalnya politisi Abraham Lunggana atau Haji Lulung banyak menyisakan duka bagi kerabat dan orang-orang terdekat. Hal inilah yang dirasakan oleh istri Haji Lulung, Ricka Debby dan sang putra, Nabil.
Saat ditemui di tempat tinggalnya di kawasan Tanah Abang, keluarga tengah menyelenggarkan acara 40 harian Haji Lulung. Nabil menyebut ayahnya adalah sosok yang penyayang.
"Kalau sosok Papi pahlawan juga, baik sama orang, penyayang. Pokoknya aku minta apa tuh dikasih," katanya dilansir dari kanal YouTube Satu Nusantara News pada Minggu, (23/1/22).
Ia juga mengungkapkan sempat diberi pesan oleh almarhum untuk terus belajar dan menjaga Ibunya. "Terus belajar, jagain Mami. Pokoknya terus belajar sampai prestasinya tinggi lah."
Menurut Nabil, Haji Lulung ingin agar dirinya kelak menjadi dokter. "Dokter, pengen banget (wujudkan cita-cita almarhum)."
Senada dengan pegakuan Nabil, Ricka Debby juga menyebut Haji Lulung adalah sosok ayah yang sangat dekat dengan anaknya.
"Memang Pak Haji tuh sangat sayang sekali sama Nabil... Kan Nabil ada 2 hari sekali nemenin Papinya ya... Itu selalu maunya digandeng. Gak mau jauh. Dia memang sosok pahlawan lah kalau kata anak-anak, Papi tuh baik banget."
Ricka Debby tegar jadi orang tua tunggal
 |
| Haji Lulung. Foto: Instagram |
Menjadi orang tua tunggal tentulah tidak mudah bagi Ricka Debby. Ia mengaku harus menghadapi perubahan sikap anaknya yang kini sering uring-uringan semenjak kepergian sang ayah.
"Sampai sekarang aja gak jelas, uring-uringan, ngamuk terus. Mungkin masih kaget kali ya. karena biasa ada perhatian dari Papinya, sekarang gak ada."
Kini, Ricka Debby juga harus membanting tulang untuk membesarkan putranya. Namun, ia punya cara tersendiri agar bisa tetap dekat dengan anaknya.
"Saya bikin quality time di hari Sabtu sama Minggu. Karena kan hari-hari saya juga harus keluar ya, sekarang udah gak ada Papinya. Saya juga kan harus berusaha berjuang memebesarkan anak saya dengan cara saya sendiri. Makanya kalau saya keluar pagi, say hello, kasih sarapan, terus berangkat. Pulang, anak-anak masih nungguin, terus tidur masih sama saya."
Ricka mengaku masih sering menangis teringat sosol almarhum. "Kadang suka nangis sih, sampai hari ini pun masih suka nangis. Biasa ada yang ngasih kebutuhan, sekarang kan saya harus berjuang ngebesarin anaksaya."
Melihat kiprah mendiang Haji Lulung dalam dunia politik, Ricka sendiri mengaku tertarik untuk mengikuti jejak suaminya.
"Untuk meneruskan (di dunia politik) ada niat, iya. Saya kagum dengan sosok Pak Haji, suami saya almarhum. Dengan sosoknya, dengan dia di politk itu kan suka bercerita. Bukan menggantikan, tapi saya ingin mengikuti jejak beliau," pungkasnya. [hops]
