DEMOKRASI.CO.ID - Seorang wanita asal Medan, Sumatera Utara baru-baru ini meminta pertolongan lewat sosial media karena sang kekasih dijebloskan ke penjara atas laporan orang tuanya.
Wanita berinisial MZ ini meminta agar sang kekasih, AD, bisa dilepaskan dari penjara.
Dari unggahan sosial medianya, ia menjelaskan bahwa kasus itu berawal dari hubungan mereka berdua yang tak disetujui oleh orang tua MZ.
Dikutip dari utasan yang dibagikan oleh teman MZ lewwat akun Twitter @Disini_11, MZ memutuskan untuk meminta restu ayah kandungnya di Langsa atas hubungan mereka karena sang ibu tak merestuinya.
Tapi aksi MZ dan AD itu lantas membuat ibu MZ melaporkan AD ke polisi dengan tuduhan melarikan anak di bawah umur.
Viral pacar dijebloskan ke penjara karena hubungan tak direstui [Twitter/@Disini_11] |
Sementara itu, lewat bukti chat yang ditunjukkan MZ, sang ayah kandung telah menyetujui pernikahan MZ dan AD.
Namun, posisi AD yang dilaporkan ke polisi dan dituntut penjara 10 tahun membuat pernikahan mereka terhambat.
"Ancamannya 7 tahun, dikatinakan MZ keluar lagi untuk nyelamatain diri, bunda makin marah, dia buat-buat pencabulan di kasus dia jadi 10 tahun penjara," tulis MZ menceritakan kisah itu dikutip dari tangkapan layar WhatsApp-nya.
Tangkapan layar percakapan MZ yang pacarnya dijebloskan ke penjara. [Twitter/@Disini_11] |
MZ pun berusaha mencari keadilan dengan mengeluarkan AD dari penjara, namun mengalami kesulitan.
Selain itu, MZ juga mengaku mendapat kekerasan dari keluarganya.
"Belum di rumah aja saya udah dapat kekerasan dari adik saya laki-laki," tulis MZ lewat unggahan TikTok-nya.
Sementara itu, dikutip dari akun Instagram @okesumut, MZ mengaku sudah menuruti permintaan keluarganya.
"Saya udah ikuti apa mau keluarga saya, saya sudah pulang, saya suah baik-baik supaya pacar saya tidak membeku di penjara, sudah saya bilang saya rela lepasin pacar saya, untuk dia dibebaskan tetapi orang tua saya malah memukul saya dan adik saya juga," demikian pengakuan yang ia kirim ke akun Instagram tersebut.
"Adik saya memijak leher saya dan memukul kepala saya hingga pandangan saya gelap pada saat itu. Saya sudah lapor ke Polda," imbuhnya.
Hingga berita ini disusun, SuaraSumut.id masih mencoba mengonfirmasi kelanjutan perkara ini.
Sementara itu di sosial media, kisah MZ dan AD mendapat banyak perhatian dari warganet yang juga menuntut keadilan.
"Sedih, semoga Mas AD dan Mbak MZ bisa dapat keadilan ya," tulis @zpoe****.
"Kok sedih ya gue bacanya, berasa drama banget. Tapi pada kenyataannya ada yang seperti ini. Gue enggak bisa bantu apa-apa bang cuma bisa doain dan semoga viral biar segera di usut lagi dengan seadil-adilnya. Semangat MZ dan Ad. Di negara kita emang kudu viral dulu baru pada melek sungguh miris:(((," komentar @ria*****.
[sc]