DEMOKRASI.CO.ID - Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta Musni Umar meminta Jenderal Purn Moeldoko belajar ke Wiranto dan Prabowo Subianto jika ingin menjadi ketua umum partai politik.
Unggahan ini disampaikan Musni Umar melalui Twitter @musniumar, Sabtu (7/2).
“Kalau ingin menjadi ketum partai politik buat partai baru saja. Jangan ambil alih partai orang lain,” ungkap Musni.
“Dulu Pak SBY, Pak Prabowo dan Pak Wiranto dirikan partai politik dan mereka sukses. Mengapa sekarang tidak ikuti langkah para senior jenderal,” tegas Musni lagi.
Sementara itu, Partai Demokrat terus menyindir sikap KSP Jenderal TNI (Purn) Moeldoko yang berencana mengkudeta kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Teranyar, Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution secara satire mengatakan bahwa ambisi Moeldoko seolah sulit terkendali sekalipun ekonomi Indonesia di tahun 2020 sedang jeblok.
Namun Syahrial tidak secara gamblang menyebut nama Moeldoko.
“Ekonomi boleh resesi. Tapi ambisi Pak Moel ternyata tetap sulit terkendali,” ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Minggu (7/2).
Menurutnya, ambisi yang dimiliki mantan Panglima TNI itu untuk menjadi calon presiden di 2024 mirip dengan virus corona. Keduanya, sama-sama sulit dikendalikan.
“Selamat bermalam minggu jenderal. Kapan konferensi pers lagi?” tutup Syahrial.[psid]
