DEMOKRASI.CO.ID - Hujan yang mengguyur Kota Semarang sejak Jumat (5/2) malam hingga Sabtu menyebabkan sejumlah kawasan di Ibu Kota Jawa Tengah itu dilanda banjir.
Banjir menyebabkan pengguna jalan yang akan menuju ke kawasan Kota Lama Semarang terhambat.
Genangan air dengan ketinggian 30 hingga 50 cm menggenangi ruas jalan di sekitar Jalan Pemuda dan Jalan Agus Salim yang akan menuju Pasar Johar.
Banjir juga melanda sejumlah pemukiman di wilayah Tlogosari dan Anjasmoro Semarang, serta akses Jalan Kaligawe Semarang.
Seorang warga Mangkang Wetan, Abdul Rauf, mengatakan air mulai meninggi pada Sabtu sekitar Subuh. Menurut dia, air masuk hingga ke dalam rumah-rumah warga.
"Untuk di jalur Pantura, ketinggian air sekitar lutut orang dewasa," katanya.
Selain banjir, terjadi juga bencana longsor di beberapa titik. Mulai dari longsor di Lempongsari, longsor di Tembalang, dan juga longsor di daerah Purwoyoso.
Dalam video amatir, terlihat detik-detik terjadinya longsor yang menimpa perumahan penduduk. Belum ada laporan korban jiwa dalam insiden ini.
Sebanyak tujuh jadwal penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, turut ditunda akibat banjir yang menggenangi di landasan pacu.
Longsor daerah Purwoyoso Semarang pic.twitter.com/RPVdgyZ237
— DePe (@daniprastyio) February 6, 2021
Innalillahi.. 🥀
— Fajar Prima (@walfajr12) February 5, 2021
📍Lempongsari Timur, Gajahmungkur, Kota Semarang. @hendrarprihadi pic.twitter.com/pjYmYFUIGZ
Selain banjir..di semarang ada longsor juga.. pic.twitter.com/OHEZVcBJ08
— jokondo kondo (@jokothole103) February 6, 2021
