DEMOKRASI.CO.ID - Kepala KSP Moeldoko dituduh ingin mengkudeta Agus Harimurti Yudhoyono dari posisi Ketum Partai Demokrat (PD). Moeldoko disebut ingin menjadi Ketum PD dengan menggalang kekuatan DPD-DPC untuk menggelar kongres luar biasa atau KLB.
Dalam dokumen berita acara pemeriksaan (BAP) saksi yang ikut pertemuan dengan Moeldoko di hotel pada 27 Januari lalu, Moeldoko disebutkan menceritakan niatnya menjadi ketum PD. Saksi dalam BAP ini yakni salah satu pengurus PD di Kalimantan Selatan.
Dokumen itu, seperti dilihat pada Kamis (4/2/2021), menyebutkan bahwa pertemuan itu bermula dari rapat bersama Nazaruddin dan Jhoni Allen Marbun di ruang 2805 dan berlanjut bertemu dengan Moeldoko di room 2809.
Kader Demokrat yang ikut dalam pertemuan ini menyebutkan bahwa Moeldoko mengatakan akan maju menjadi Ketum PD. Moeldoko disebutkan akan menggerakkan mantan babinsa yang dulu anggotanya jika jadi Ketum PD.
Moeldoko, masih seperti di BAP saksi tersebut, disebutkan sempat menemui SBY untuk meminta restu menjadi Ketum PD selepas dia pensiun dari militer. SBY disebutkan meminta Moeldoko bersabar.
Dalam pertemuan itu Moeldoko juga disebut meminta dukungan dari DPC dan DPD untuk dukungan KLB.
detikcom sudah mencoba meminta tanggapan Moeldoko terkait kesaksian di BAP ini, namun belum mendapat balasan. (*)