DEMOKRASI.CO.ID - RM Kafe yang berdiri di Jalan Lingkar Luar Barat, Cengkareng, Jakarta Barat resmi disegel pada Jumat (26/2). Satpol PP Jakarta menyegel secara permanen tempat ini setelah terjadi penembakan yang menewaskan satu prajurit TNI AD dan dua warga sipil.
"Jadi hari ini kami melakukan penutupan permanen," kata Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat di lokasi, seperti diberitakan Kantor Berita RMOL Jakarta.
Segel permanen dilakukan karena lokasi ini sudah tiga kali melanggar penerapan protokol kesehatan dan sempayt dijatuhi sanksi.
Pelanggaran pertama terjadi pada 5 Oktober 2020. Pihak Satpol PP, kata Tomo, langsung mengenakan sanksi penutupan 1x24 jam.
Pada tanggal 12 Oktober 2020 pelanggaran kedua dilakukan. Kemudian dikenakan denda administrasi, termasuk penutupan 3x24 jam.
"Kami sanksi denda administrasi Rp 5 juta," kata Tamo.
Terakhir pada Kamis dini hari (25/2), di mana RM Kafe beroperasi hingga pukul 04.00 WIB.
"Karena sudah tiga kali melanggar, maka sesuai dengan Pergub 3 Tahun 2020 pasal 28 kami lakukan penutupan," kata Tamo.
Setelah ditutup, petugas Satpol PP memasang garis kuning di tembok kafe dan lembar pengumumnan penyegelan.
Dalam penyegelan ini juga disaksikan unsur TNI-Polri, dan masyarakat tingkat RW dan RT.(RMOL)
