DEMOKRASI.CO.ID - Pembangunan masjid Raya Sriwijaya sempat mangkrak beberapa tahun lalu. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan pun memutuskan melanjutkan pembangunan dan menargetkan selesai pada dua tahun lagi.
"Pembangunan Masjid Raya Sriwijaya pada tahun 2021 ini segera dilanjutkan," kata Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya di Palembang, Senin seperti dilansir ANTARA.
Untuk mempercepat pembangunan masjid, pemerintah pun membentuk tim percepatan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya.
Masjid tersebut awalnya disiapkan untuk menyambut Asian Games 2018 namun karena terdapat sejumlah persoalan pembangunannya tidak bisa diselesaikan sesuai rencana atau mangkrak karena sejumlah persoalan.
"Setelah Gubernur Sumsel Herman Deru meninjau lokasi pembangunan masjid tersebut beberapa waktu lalu kemudian diputuskan untuk melanjutkan pembangunan masjid itu," ujarnya.
Dia menjelaskan, Masjid Raya Sriwijaya di kawasan Jakabaring Palembang, dirancang sebagai masjid terbesar dan termegah di kawasan Asia.
Masjid Raya Sriwijaya [instagram] |
Masjid yang dibangun di atas lahan seluas 20 hektare yang didukung dengan peralatan modern akan menjadi pusat kegiatan keagamaan bagi masyarakat muslim di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu.
Dengan dijadikannya sebagai pusat kegiatan keagamaan, diharapkan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga dapat dimanfaatkan lebih maksimal sebagai pusat kehidupan komunitas muslim, perayaan hari besar, diskusi, kajian agama, ceramah dan belajar Alqur`an.[sc]