DEMOKRASI.CO.ID - Komandan Densus 99 Banser, Nuruzzaman turut mengomentari perihal pernyataan Abu Janda.
Nuruzzaman menilai ucapan Abu Janda itu keliru, lantaran Islam sejatinya tidak arogan dan membumi di Tanah Air.
Lebih lanjut, Nuruzzaman menjelaskan hal itu membuat Islam dapat diterima dengan baik di Nusantara sejak zaman dahulu.
Selain itu, Nuruzzaman mengaku sepakat dengan kritikan yang sebelumnya disampaikan Gus Sahal.
"Saya sepakat dengan kiai @sahaL_AS," ucap setuju Nuruzzaman yang dikutip dari cuitan Twitter @noeruzzaman pada Rabu 27 Januari 2021.
"Islam yang masuk di Indonesia tidak arogan bahkan membumi, makanya kemudian Islam bisa diterima dengan baik di Nusantara," kata pria yang juga menjabat sebagai Komandan Densus 99 Banser itu.
Jika memang Abu Janda berniat mengkritik Tengku Zul, kata Nuruzzaman, seharusnya tidak menggunakan istilah 'Islam' dalam pernyataannya.
"Harusnya @permadiaktivis1 tidak menggunakan istilah 'Islam' tetapi ideologi transnasional yang berbeda dengan Islam di Nusantara," ungkapnya.
Pentingnya memilih teman. Pilihlah yg tak dungu. pic.twitter.com/z8rNZEFRs6
— Akmal Sjafril (@malakmalakmal) January 27, 2021