DEMOKRASI.CO.ID - Kabar mengejutkan kembali datang dari Israel. Warga Palestina yang selama ini ditahan pihak Israel, Maher Saasaa, meninggal dunia tak lama setelah menerima vaksin COVID-19 milik Israel.
Hal ini disampaikan Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan Palestina, seperti dilansir dari Anadolu Agency, Jumat (22/1/2021).
Layanan Penjara Israel di Qalqilah pada Rabu (20/1/2021) malam mengumumkan kematian Saasaa, 45, yang menderita beberapa penyakit kronis.
Penyebab kematiannya tidak diketahui secara jelas, menurut pernyataan resmi.
Otoritas Israel memberi tahu keluarganya bahwa otopsi dilakukan pada Kamis.
Keluarganya mengatakan dia tak mendapatkan layanan medis selama penahanannya lebih dari 15 tahun.
Saasaa adalah ayah dari enam anak.
"Kami menyiapkan laporan rinci tentang situasi kesehatan bagi para tahanan di penjara Israel. Kami akan mengirimkannya melalui Kementerian Luar Negeri kepada organisasi hak asasi manusia untuk melakukan upaya perlindungan tahanan Palestina," kata Qadri Abu-Baker, kepala dari komisi tahanan itu. (*)
