DEMOKRASI.CO.ID - Seorang emak-emak ngamuk saat diingatkan anggota TNI di Garut karena berkeliaran tidak menggunakan masker. Polisi menyatakan perempuan tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Hal tersebut diungkap Kapolsek Bungbulang Iptu Endang Mulyana. Endang mengatakan emak-emak ngamuk tersebut terdata sebagai Orang Dengan Gangguan Kejiwaan (ODGJ).
"Berdasarkan hasil penelusuran, yang bersangkutan ternyata mengalami gangguan kejiwaan," kata Endang saat dikonfirmasi Sabtu (23/1/2021).
Endang mengatakan, pihaknya telah mengunjungi keluarga perempuan yang diketahui berinisial Im (51) yang merupakan warga Kampung Cikalong, Desa Bungbulang itu.
Selain itu, kepastian tentang kondisi kejiwaan Im juga diketahui setelah adanya keterangan dari pihak Puskesmas setempat yang menyatakan Im merupakan ODGJ.
"Berdasarkan keterangan dari dokter Puskesmas, yang bersangkutan terdata sebagai orang yang memiliki gangguan kejiwaan," ungkap Endang.
Sebelumnya diberitakan, Im ngamuk dan memaki-maki petugas TNI yang sedang melaksanakan operasi protokol kesehatan di Bungbulang, Jumat (22/1) kemarin.
Im marah karena tidak terima diingatkan petugas saat dia tercyduk keluyuran tanpa menggunakan masker. Kejadian itu menjadi perbincangan setelah video berdurasi 20 detik yang merekam peristiwa itu tersebar via WhatsApp.(dtk)
