DEMOKRASI.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) DKI Jakarta Irmansyah segera mengecek sosok tunawisma yang ditemui Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Bagaimana respons dari Kemensos terkait perintah Anies kepada Irmansyah itu?
"Nanti aja. Nanti diinfokan untuk semua, tidak satu-satu," ujar Kepala Bagian Publikasi dan Pemberitaan Kemensos Herman Koswara saat dihubungi, Rabu (6/1/2021).
Herman mengatakan kedua tunawisma yang ditemui Risma di pinggir Jalan Thamrin itu dibawa ke Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis Pangudi Luhur, Bekasi. Mereka bersedia untuk dibimbing oleh Kemensos.
"Iya dibawa ke Pangudi Luhur. Dibawa karena mereka juga bersedia untuk diberikan vokasional," terangnya.
Selain itu, Herman membeberkan siapa sebenarnya sosok dari tunawisma yang ada di Thamrin itu. Keduanya merupakan pemulung yang tidak punya tempat tinggal.
"Itu tuh dia pemulung. Penggelandang. Ya tunawisma," ucap Herman.
Herman mengatakan kalau saat ini keduanya sedang mendapatkan pelayanan rehabilitasi pemberdayaan dan vokasional, dari ternak lele hingga keterampilan bengkel. Kemensos belum bersedia membuka identitas tunawisma yang sudah digiring Risma ke Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis Pangudi Luhur, Bekasi.
"Nanti lah. Tidak untuk dipublikasikan sekarang nama-nama itu. Tidak untuk diinikan sekarang," tukas Herman.
"Tapi yang jelas mereka di sana untuk mendapatkan pelayanan rehabilitasi pemberdayaan dan vokasional. Di situ ada vokasional istilahnya untuk keterampilan bengkel mobil, motor, ada juga las. Ada olah pangan, olah pangan seperti pembuatan tahu, tempe, kue. Ada juga menjahit, desain grafis seperti desain kaus. Kemudian juga peternakan, seperti ternak lele, ayam, hidroponik, pengolahan sampah," tandasnya.
Seperti diketahui, Mensos Risma menemukan sejumlah tunawisma di sekitar kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat (Jakpus). Menanggapi hal itu, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku baru mendengarnya.
"Terkait dengan adanya tunawisma di Jalan Sudirman-Thamrin, memang saya sendiri sudah hidup di Jakarta sejak umur 4 tahun baru dengar ada tunawisma di Jalan Sudirman Thamrin," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (6/1/2021).
Riza mengatakan pihaknya telah memerintahkan jajaran untuk mengecek temuan Risma tersebut. Meski demikian, Riza mengaku ada tunawisma di wilayah lain di Ibu Kota.
"Kami, saya, Pak Gubernur memerintahkan langsung Kadinsos untuk mengecek siapa orangnya, kenapa ada di situ. Setahu kami jalan ke Jalan Sudirman-Thamrin itu cukup jauh. Kalau ada di pinggiran-pinggiran, ada betul. Kalau ada di kolong jembatan, betul masih ada. Di seluruh Indonesia, di kota, ada orang yang belum memiliki rumah, mencari tempat berteduh tinggal di tempat yang paling baik dan paling enak, di antaranya tempat yang paling enak bagi tunawisma adalah di kolong jembatan, kalau kita ke kota-kota di seluruh Indonesia bahkan, mana mungkin, di negara lain juga ada tunawisma yg memang tinggal berteduh di kolong-kolong jembatan," katanya.
Setelah dilantik, Mensos Risma kerap melakukan blusukan. Seperti pada Senin (4/1) kemarin, Risma menemui gelandangan dan pemulung di kawasan Sudirman-Thamrin dan Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Risma blusukan menyusuri jalur pedestrian Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Ia pun bertemu dengan tiga gelandangan. Risma mengajaknya tinggal di tempat penampungan.(dtk)