DEMOKRASI.CO.ID - Ulama kharismatis Betawi sekaligus Pimpinan Perguruan Islam As-Syafi’iyah KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’i (78 tahun) hampir saja ditangkap aparat polisi dalam Aksi 1812 di Patung Kuda, Jakarta, Jumat siang, 18 Desember 2020.
Ulama sepuh putra “Macan Betawi” Allahyarham KH Abdullah Syafi’i itu berada di atas mobil komando saat aparat polisi berusaha membubarkan paksa aksi unjuk rasa yang digelar ANAK NKRI. Kiai Rasyid sendiri dalam aksi-aksi umat Islam hadir hanya untuk memimpin doa dan melafalkan kalimat tahlil, tasbih, tahmid dan takbir.
“Alhamdulillah, wa syukurilah. Alfakir, setelah membuka acara dengan mengajak umat membaca sayyidul istighfar, lalu alfakir turun dari mobil komando yang menurut informasi bahwa sopirnya semula telah diganti oleh pihak lain,” kata Kiai Abdul Rasyid menceritakan kejadian yang dialami dalam pesan tertulisnya, Jumat malam (18/12/2020).
Beruntung, para laskar dan para pemuda Islam yang berada di sekitar mobil komando sigap dengan kondisi yang terjadi. Kiai Abdul Rasyid dikawal menuju mobil, untuk kemudian kembali ke rumah.
“Lalu alfakir berjalan menuju mobil Kijang Inova yang bawa alfakir dan selamat sampai di rumah. Alhamdulillah,” lanjutnya.
Di video yang beredar di media sosial, bahkan nampak para laskar dan pemuda Islam yang mengawal Kiai Abdul Rasyid terlibat saling dorong dengan sejumlah polisi. Mereka berusaha menarik dan mengahalau polisi yang berusaha menangkap Pengasuh Pesantren Al-Qur’an Puloair, Sukabumi itu.
Jakarta Jum'at 18/12/2020 pic.twitter.com/QQBkkwQ1KV
— Zulkifli Lubis (@ZulkifliLubis69) December 18, 2020
