DEMOKRASI.CO.ID - Gubernur Riau Syamsuar dinyatakan positif Corona (COVID-19). Beberapa orang di sekitar Syamsuar juga terinfeksi virus COVID-19.
"Iya (Gubernur Riau positif COVID-19)," kata Kepala Dinas Kominfo Riau Chairul Riski saat dimintai konfirmasi, Selasa (1/12/2020).
Syamsuar dan istrinya sempat pergi ke Jakarta untuk mengikuti kegiatan di salah satu kementerian. Saat di Jakarta, Syamsuar batuk-batuk.
Keduanya balik ke Pekanbaru pada Rabu (28/11). Syamsuar dan istrinya menjalani uji swab. Hasilnya Syamsuar dinyatakan negatif Corona dan istrinya positif Corona.
Syamsuar kemudian ikut rapat paripurna di DPRD Riau. Di rapat itu, Syamsuar kembali batuk-batuk.
Pada Senin (30/11), tim mengarahkan Syamsuar mengikuti tes swab karena memiliki beberapa keluhan. Setelah di tes swab ulang, Syamsuar dinyatakan positif Corona.
"Nah, sesudah paripurna di DPRD tersebut. Seandainya yang ada kontak erat, salaman, atau pakai masker bolak-balik diturunkan agar screening swab PCR," kata juru bicara Satgas COVID-19 Riau, dr Indra Yopi.
"Asal virus, ada beberapa kecurigaan, bukan di acara Pak Gubernur saja karena setiap kegiatan protokol selalu baik. Tapi kadang-kadang yang jadi masalah bukan acaranya, tapi setelah acara," sambung Yopi.
Setelah positifnya gubernur, Yopi mencatat ada lebih dari 20 ribu warga Riau terpapar COVID-19. Hal ini bahkan belum ada tanda-tanda penurunan kasus yang tiap harinya bertambah antara 100-200 kasus terbaru.
Sebelumnya, istri Gubernur Riau, Misnarni Syamsuar, dinyatakan positif virus Corona. Dua ajudan Syamsuar juga dinyatakan positif Corona.
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Riau, dr Indra Yovi, mengatakan dua ajudan Gubernur Riau, yakni Alfi dan Ayu, juga sedang menjalani isolasi. Alfi diisolasi di RS Eka Hospital dan Ayu diisolasi di lokasi yang telah disiapkan Pemprov Riau.
Per Senin (30/11), kasus positif COVID-19 di Riau hampir mencapai Riau 20.075 setelah ada penambahan 136 kasus. Sementara pasien positif Corona yang dinyatakan sembuh berjumlah 17.593 orang.(dtk)
