DEMOKRASI.CO.ID - Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ramai diperbincangkan.
Tagar Anies Baswedan mendunia menjadi trending topic di sosial media twitter.
Gubernur Tokyo, Yuriko Koike dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah terpilih sebagai Wakil Ketua Komite Pengarah C40, dikutip dari C40.org, pada 5 Desember 2020.
C40 merupakan badan pengatur yang memberikan arahan strategis bagi jaringan global 97 kota yang berkomitmen untuk mengatasi krisis iklim.
Sebelumnya, Gubernur Koike telah menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Pengarah sejak 2016.
Pada awal tahun ini, Anies Baswedan berperan penting dalam menjadikan kota Jakarta memiliki udara yang bersih.
Sebagai Wakil Ketua, Koike dan Baswedan akan mendukung walikota C40 Cities saat mereka bekerja bersama untuk memberikan pemulihan hijau dan adil dari pandemi Covid-19 dan mengatasi krisis iklim.
Kota anggota C40 mewakili 700 juta warga dan seperempat dari ekonomi dunia. Melalui kolaborasi dan inovasi, walikota C40 Cities bertekad untuk mewujudkan ambisi tertinggi
Perjanjian Paris dan menjaga kenaikan suhu global di bawah 1,5 derajat, dan melakukannya dengan cara yang adil.
“Sebuah momentum baru yang ambisius menuju resolusi krisis iklim dan pemulihan ekonomi sedang tumbuh setelah Covid-19,” ucap Gubernur Tokyo, Yuriko Koike.
“Peran kota sangat penting dalam menghadapi dua masalah utama ini, dan Pemerintah Metropolitan Tokyo mempromosikan Pemulihan Berkelanjutan yang mencakup perspektif mewujudkan cara hidup yang berkelanjutan bagi semua orang,” ucapnya.
Dia mengatakan akan melakukan tindakan dalam melawan krisis iklim
“Dan untuk mendorong tindakan lebih lanjut, saya akan bekerja sama dengan kota-kota anggota C40 untuk menciptakan gerakan memerangi perubahan iklim di seluruh dunia. Untuk menjadi karya bagi dunia sebagai kota yang sadar lingkungan, kami akan berkontribusi pada dekarbonisasi C40 dan dunia dengan lebih mempromosikan kebijakan lingkungan,” tuturnya.
Adapun pernyataan dari Gubernur DKI Jakarta yang bertekad memperluas jangkauan C40.
“Jakarta bertekad untuk memperluas jangkauan C40 untuk bekerja dengan kota-kota lain dan pemangku kepentingan menuju tujuan implementasi aksi iklim transformatif yang mengikuti Perjanjian Paris.”ucapnya.
“Perkembangan terkini di wilayah ini telah memberikan peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk terlibat dengan pemuda, sektor swasta, pemerintah nasional, dan mitra non-pemerintah lokal maupun internasional,”tambahnya.***