DEMOKRASI.CO.ID - Kerusakan yang dialami sejumlah fasilitas di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta akibat membeludaknya massa penjemput Habib Rizieq Shihab telah diselesaikan dengan baik oleh Persaudaran Alumni (PA) 212 dengan pihak Bandara.
Hal ini dipastikan setelah PA 212 mengirim perwakilan untuk menemui langsung pengelola Bandara Soetta.
"Kita sudah kirim tim untuk bertemu dan koordinasi dengan pihak bandara untuk segera diselesaikan," jelas Ketum PA 212, Slamet Maarif, kepada awak media, Rabu (11/11).
Ditambahkan Slamet Maarif, pihaknya sebenarnya menawarkan untuk mengganti rugi kerusakan. Namun, kata Slamet, pihak bandara menolak tawaran tersebut.
"Kita mau ganti rugi, tapi kata pihak bandara enggak usah karena enggak seberapa," imbuhnya.
Dengan demikian, menurut Slamet, permasalahan itu dinilai sudah selesai.
"Alhamdulillah sudah diselesaikan dengan baik. Hanya kerusakan kecil dan memang barang yang rentan rusak," tandasnya.
Seperti diketahui, sejumlah fasilitas Terminal 3 Bandara Soetta mengalami kerusakan. Hal ini terjadi karena membeludaknya massa penjemput Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab pada Selasa kemarin (10/11).
Kerusakan dialami kursi tunggu yang patah di bagian kakinya karena dijadikan tempat berdiri oleh massa untuk bisa melihat Habib Rizieq. Padahal, sempat ada imbauan agar massa tidak menginjak kursi tunggu.
Selain kursi, kaca pembatas di area Terminal 3 juga mengalami retak. Sementara Gipsum pembatas area renovasi rusak. Namun, kini masalah itu sudah diselesaikan dengan baik antara pihak Bandara dengan PA 212.