logo
×

Jumat, 13 November 2020

Sindiran Menohok Denny Siregar: Ngelawan Nikita, Seorang Cewe aja, Butuh 800 Orang…

Sindiran Menohok Denny Siregar: Ngelawan Nikita, Seorang Cewe aja, Butuh 800 Orang…

DEMOKRASI.CO.ID - Pernyataan Nikita Mirzani terhadap Habib Rizieq Shihab banyak mendapat kecaman dari kubu pendukung dan simpatisannya.

Akan tetapi, tidak sedikit pula yang memberikan dukungan dan berada di barisan selebritas yang akrab disapa Nyai itu.

Salah satunya adalah pegiat media sosial Denny Siregar yang ikut angkat bicara meramaikan komentar seputar masalah tersebut.

Hal itu sebagaimana cuitannya di akun Twitter pribadi miliknya, Jumat (13/11/2020), yang dikutip PojokSatu.id.

Denny Siregar menyatakan, di lingkungan tempanya tumbuh, permintaan maaf adalah bagian dari adab dan akhlak, bukan karena takut.

“Tapi kadrun gak paham ini. Buat mereka, orang minta maaf itu karena takut,” cuitnya.

Karena itu, ia menyarankan agar tidak usah meminta maaf kepada para kadrun.

“Mangkanya, jangan pernah minta maaf ke kadrun, lu pasti diinjek-injek sama mereka,” saran dia.

Denny lantas membeberkan cara bersikap jika berhadapan dengan kadrun.

“Kadrun itu sejenis hyena, hadapi dengan cara singa,” sambungnya.

Lebih lanjut, Denny Siregar lantas melontarkan sindiran kepada Ustadz Maaher yang sampai mengeluarkan ancaman kepada Nikita Mirzani.

Dalam pernyataanya, Ustadz Maheer akan mendatankan 800 orang laskar untuk mengepung kediaman Nikita.

“Ngelawan Nikita, seorang cewe aja, butuh 800 orang,” sindirnya.

Tak hanya itu, Denny pun ikut melontarkan pernyataan tak kalah keras.

“Bener kan kata gua? Kadrun itu orang yang berasa arab, tapi tytydnya kecillll…” tulis Denny.

Dalam cuitan selenjutnya, Denny Siregar mengunggah tangkapan layar akun Twitter Ustadz Maaher.

Di mana, dirinya ternyata diblok. Lagi-lagi, Deny Siregar pun melontarkan sindiran keras.

“Gak kuat ma gua ternyata..”

“Iya deh, mending lawan Nikita aja biar seimbang. Kan beraninya cuman ma perempuan,” sindir Denny lagi.

Sebelumnya, Ustadz Maaher At-Thuwailibi mengancam akan mengerahkan 800 laskar pembela ulama untuk mengepung rumah Nikita Mirzani.

“Saya himbau 1×24 jam kau tidak melakukan klarifikasi dan permintaan maaf di depan publik secara terbuka,”

“Saya Maaher At-Thuwailibi beserta 800 laskar pembela ulama akan mengepung rumahmu,” tegas Maher dalam video yang diunggah di akun twitternya.

Maaher mengatakan dia bersama laskar pembela ulama rela mengucurkan darah demi membela cucu Nabi Muhammad SAW.

“Saya serius, saya tidak main-main, kita lihat apa yang akan terjadi.”

“Darah kami, kami kucurkan untuk membela kehormatan cucu Rasululllah SAW,” pungkas Maaher.

Akan tetapi, ancaman itu ditanggapi Nikita Mirzani dengan sangat santai.

Bahkan, Nikita menantang Maaher untuk membuktikan ucapannya.

“Yuk bawa deh tuh 800 orang itu sekalian kita makan bakso bareng.”

“Gue open house dan jangan lupa bawa KTP, gue mau kasih hadiah untuk rumah terjauh,” tantang Nikita.

Ia menyindir Ustaz Maaher yang akan mengerahkan 800 laskar hanya untuk melawan seorang wanita.

“Gue perempuan sendiri, lu mau rame-rame? Apa gak malu bun?”

“Apa gak sanggup lu dateng sendiri lawan wanita amazon? Sampe bawa 800 orang? Mau gue tambahin 200 gak biar jadi 1.000,” tandas Nikita Mirzani.

Diultimatum 1×24 Jam

Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Novel Bamukmin pun mengultimatum Nikita Mirzani.

Pihaknya memberikan waktu 1×24 jam kepada selebritis yang akrab disapa Nyai itu agar segera meminta maaf.

“Saya sudah hubungi pengacaranya Nikita Mirzani yang memang teman dekat saya sebagai pengacara,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (13/11/2020).

Kepada pengacara Nikita Mirzani, Novel meminta agar Nikita diberi masukan.

“Saya minta beri masukan kepada Nikita yang telah melecehkan seluruh habib sebagai tukang obat agar dia segera tobat,” sambungnya.

Selain itu, Novel mendesak agar Nikita secepatnya meminta maaf dan mengaku menyesal atas pernyataannya itu.

Novel khawatir, jika dibiarkan, maka akan terjadi gejolak dan ada tindakan umat Islam yang menyasar Nikita.

“Semoga dalam waktu 1×24 jam atau paling lambat besok sudah ada keterangan dari Nikita Mirzani,” tegasnya.

“Tadi saya hubungi pengacara katanya siap untuk segera memberi keterangan,” tambah Novel.

Kendati demikian, pihaknya tidak bisa menjamin bahwa Nikita akan aman dari jeratan hukum.

Pasalnya, ia memastikan, sangat mungkin Nikita akan dipolisikan oleh pendukung dan simpatisan Habib Rizieq.

“Para pencinta habib insyaallah akan laporkan (Nikita ke polisi),” tandasnya.

Artikel Asli

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: