DEMOKRASI.CO.ID - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) Prof Jimly Jimly Asshiddiqie mengomentari potongan video Habib Rizieq Syihab (HRS) yang tertarik dengan PKS.
Jimly menyebut, sejak dulu pilihan politik HRS sudah jelas. Dia tidak akan mendirikan partai baru.
“Sejak dulu sampai kini makin jelas pilhan sikap politik HRS dkk, tidak akan buat parpol baru, tidak bergabung parpol lain, tapi akan salurkan aspirasi via PKS,” kata Jimly melalui akun Twitter pribadinya, @JimlyAs, Kamis (12/11/2020).
Keputusan HRS untuk menyalurkan aspirasinya melalui PKS harus dihargai pihak lain, terutama yang selama ini berbeda pandangan politik.
“Bagus, pihak yang beda cukup hormati saja pilihan HRS dkk ini. Prpol lain mesti tahu diri, termasuk parpol Islam lain bahwa HRS sudah bersikap,” tandas Jimly.
Dalam video yang beredar di media sosial dan dikomentari Jimly, HRS mengatakan suara akan diberikan kepada PKS. Sebab, PKS merupakan partai Islam dan tidak pernah berkhianat.
“Kita tarik suara ini, kita berikan kepada PKS yang juga partai Islam. Dan PKS tidak pernah khianat. PKS selama ini selalu setia dengan janji-janjinya,” tegas HRS dalam video itu.
HRS menyebutkan, PKS selalu setia meskipun kadang-kadang dikhianati oleh partai koalisinya.
“Dengan segala kelebihan dan kekurangan PKS,PKS satu-satunya partai yang tidak pernah khianat kepada kawan koalisi. Selalu setia walaupun kadang-kadang kawan-kawan partai itu mengkhianati PKS,” tandas HRS.
Sebelumnya, beberapa elit dari PKS, menyambangi kediaman HRS di Petamburan, Jakarta Barat.
Tokoh-tokoh tersebut antara lain, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Ahmad Heryawan, serta Sekertaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Al Habsyi.
Usai melakukan pertemuan tersebut, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menjelaskan bahwa pertemuan yang berlangsung sekitar 4 jam sejak pukul 18.15 WIB hingga 21.15 WIB itu merupakan pertemuan silahturahmi.
“Kita sudah lama tidak ketemu, ya, Habib juga lama juga nggak ketemu. Kita membangun silahturahmi, Alhamdulillah hari ini kita bisa diterima oleh Habib Muhammad Rizieq Syihab,” jelas Ahmad Syaikhu.
“Ya banyak-banyak hal yang kita bicarakan, terkait dengan keinginan untuk memperbaiki berbagai tatatan kehidupan kita semuanya,” sambungnya.
Syaikhu mengatakan bahwa PKS akan turut mendukung gerakan revolusi akhlak yang dimotori HRS.
“Dengan semangat beliau melakukan revolusi akhlak, saya kira ini semangat untuk memperbaiki kehidupan ya. Apa yang diinginkan dari akhlak ini lah mudah-mudahan insya Allah kita memulai memperbaiki bangsa ini,” tandas mantan Wakil Walikota Bekasi ini.
