DEMOKRASI.CO.ID - Habib Rizieq Shihab semestinya bisa memberikan contoh yang baik dalam setiap kegiatan yang melibatkan dirinya.
Termasuk kepada para pendukung, simpatisan dan Front Pembela Islam (FPI).
Hal itu terkait displin penerapan protokol kesehatan dalam setiap acara yang mengundang banyak kerumunan.
Demikian disampaikan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti kepada wartawan dilansir pojoksatu.id dari detik.com, Jumat (13/11/2020).
“Sebagai pemimpin umat, Habib Rizieq semestinya memberikan contoh agar dalam setiap kegiatan mematuhi protokol Covid-19 dan mengajak
anggota FPI dan massa untuk menjadi warga yang baik,” ujar Abdul Mu’ti.
Di sisi lain, Muhammadiyah juga mendesak Satgas Penanganan Covid-19 tegas dan berani menegur setiap kerumunan. Termasuk acara Habib Rizieq Shihab.
Sebab, semua kegiatan yang tidak mematuhi protokol kesehatan harus ditertibkan.
“Aparatur pemerintah, khususnya satgas Covid-19, seharusnya berani menegur dan menertibkan semua acara yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Termasuk acara Habib Rizieq Shihab,” tegasnya.
Sementara, warga juga semestinya patuh dalam upaya pencegahan penularan Covid-19 dalam setiap kegiatan.
“Baik pendidikan, perkantoran, keagamaan, dan kegiatan lain yang mengumpulkan massa,” jelas Mu’ti.
Untuk diketahui, kerumunan massa terjadi saat penjemputan Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11) lalu.
Kerumunan massa berjumlah ribuan itu memenuhi bandara.
Tidak hanya itu, kerumunan massa dengan jumlah tak kalah banyak juga terjadi sekitar kediaman HRS di Petamburan, Jakarta Pusat.
Terbaru, kerumunan juga terjadi di Exit Tol Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor pada Jumat (13/11) pagi tadi.
Di lokasi tersebut, massa pendukung dan simpatisan Habib Rizieq berkumpul untuk menyambutnya.
HRS sendiri hari ini melakukan serangkaian acara di Megamendung, Kabupaten Bogor.
Rencananya, pada Sabtu (14/11) besok, HRS juga akan menggelar acara pernikahan putrinya di Petamburan.
