DEMOKRASI.CO.ID - Pegiat media sosial Denny Siregar mengingatkan Presiden Jokowi untuk tidak meninggalkan warisan buruk sebagai pemimpin yang takut pada ormas radikal.
Penulis buku ‘Tuhan dalam Secangkir Kopi’ itu menyebut Jokowi telah menorehkan banyak prestasi yang akan menjadi warisan baik.
“Pak @jokowi, bapak sudah tinggalkan banyak legacy seperti bapak infrastruktur, bapak rakyat kecil dan banyak lagi,” kata Denny Siregar melalui akun Twitter miliknya, @Dennysiregar7, Rabu (11/11).
“Jangan sampai tertinggal legacy buruk, seperti bapak yang takut pada ormas,” sambung Denny.
Denny meminta Jokowi agar tidak membiarkan ormas radikal tumbuh di Indonesia. Jika dibiarkan, ormas tersebut akan semakin besar.
“Negara harus punya wibawa, jangan diam saja lihat ormas radikal makin hari makin membesar,” pinta Denny.
Pria yang biasa dipanggil sebagai ‘Panglima Cebong’ ini mewanti-wanti agar Indonesia tidak mengalami kehancuran seperti yang menimpa Suriah, Libya dan Afganistan.
“Suriah, Libya, Afghanistan punya pola awal yang sama dengan Indonesia sekarang,” kata Denny.
Jika pemerintah terlambat sadar, kata Denny, ribuan nyawa terancam hilang.
“Negara diam dengan berkembangnya paham dan kelompok radikal agama. Pada saat merek sudah besar, baru dipukul keras. Akhirnya, serangan balik mematikan. Pada saat negara sadar, ribuan nyawa sudah melayang,” pungkas Denny Siregar.