DEMOKRASI.CO.ID - Pegiat media sosial Denny Siregar ikut mengomentari susunan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025.
Dalam susunan pengurus MUI yang baru itu, tak ada lagi nama Ustad Tengku Zulkarnain.
Denny pun mengapresiasi susunan pengurus MUI dengan Ketua Umum KH Miftachul Akhyar itu.
Hal itu disampaikan Denny Siregar melalui akun Twitter pribadinya, Jumat (27/11/2020).
“Nama-nama seperti Bachtiar Nasir, Yusuf Martak ampe @ustadtengkuzul ketendang dari @MajelisUlamaID,” tulisnya sebagiamana dikutip PojokSatu.id.
Ia pun berharap, dengan barisan nama-nama pengurus yang baru ini, bisa membuat suasana semakin damai.
Sekaligus, tidak ada lagi pernyataan-pernyataan yang malah membuat keresahan di masyarakat.
“Semoga kedepannya lembaga ini makin adem. Minimal gak buat komentar yang meresahkan kayak si TengZul,” sambungnya.
Denny pun menyarankan Tengku Zul mencari rejeki di lain tempat.
“Maen ayam aja ma organ tunggal, zul. Rejeki elu disana.. Tarek sis, semongko !!” sindirnya.
Dalam cuitan selanjutnya, Denny menyertakan tautan sebuah video di kanal Youtube CokroTV yang khusus membahas MUI dan orang-orang di dalamnya.
“Semoga MUI berbenah dan tidak diisi para penganut khilafah dan pemegang konci sorga di dalamnya,” tandasnya.
Untuk diketahui, KH Miftachul Akhyar resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum MUI periode 2020-2025.
Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu ditetapkan dalam Musyawarah Nasional (Munas) X Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis malam (26/11/2020).
Dengan demikian, kiai yang juga pengasuh Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya ini, resmi menggantikan Maruf Amin yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden 2019-2024.
Selain Tengku Zulkarnain, nama Din Syamsudin yang di periode seblumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI juga sudah tidak ada lagi.
Demikian juga dengan sejumlah tokoh yang berafiliasi dengan aksi 212 seperti Bachtiar Nasir dan Yusuf Martak.
Bachtiar Nashir sendiri di periode sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI.
Sedangkan Yusuf Martak yang sebelumnya menjabat sebagai Bendahara MUI periode 2015-2020.
Sementara Tengku Zulkarnain, sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekjen MUI diperiode sebelumnya. []
