DEMOKRASI.CO.ID - BLOGGER Adam Deni mulai menguak inisial seseorang yang diduga sebagai dalang pelaporan Jerinx ke Polda Bali, karena menuliskan kata-kata ‘IDI Kacung WHO’.
Adam mengunggah satu chat yang berisi rencana skenario pelaporan pentolan band Superman Is Dead (SID) itu.
Dalam chat tersebut, tertulis “Urusan memenjarakan dia tu mudah. Tapi mengubah massanya agar sadar dan percaya hal benar serta membantu kita ini yang jadi PR. Belum lagi massa dan masyarakat di daerah lain yang percaya sama dia. Tadi saya smapaikan demikian ke dr K, jawaban ditelepon katanya ‘kami juga sudah ada skenario-skenario dan deal-deal dengan …Bali. Untuk pertemuan dengan Ketua IDI Bali, dr K menjanjikan akan dikomunikasikan. Lalu saat saya tanya hasilnya, di diminta komunikasi degan ketuaIDI Bali secara langsung,”.
Adam meminta semua pihak untuk bicara terbuka termasuk Ketua IDI Bali, dr Suteja, yang sebelumnya disebut dr Tirta telah melarangnya menjadi saksi meringankan buat Jerinx. “Ini bukti chat Skenario dibalik Penahanan @jrxsid. Siapakah dr. K ini? Apa peran dr. K? Dan komunikasi seperti apa yang dilakukan dr. K dengan Ketua IDI Bali?,” pada caption di akun Instagramnya, Kamis (12/11/2020) malam.
“Saya rasa statement dr. Suteja di Media yg menyatakan bahwa @dr.tirta harus jujur dan jangan sepotong-sepotong adalah pernyataan bullshit! Saya malah menantang dr. Suteja untuk memberikan statement yg jujur dihadapan publik dan juga Hakim. Untuk apa ditutup-tutupi? Jika JRX tidak bebas, saya akan bongkar habis semua dalang di balik Penahanan JRX!,” lanjutnya.
Adam mengaku tidak bisa menampilkan utuh isi chat, karena dirinya tak ingin terseret laporan polisi. “Teman-teman, jangan berdebat perihal blur yang saya lakukan untuk menampilkan bukti chat ini. Jika saya menampilkan secara utuh dan saya terjerat pidana, siapa yang akan membongkar dalang di balik Penahanan @jrxsid?,” tutupnya.
