DEMOKRASI.CO.ID - Rekonsiliasi Masyarakat Indonesia menggelar acara diskusi daring bertajuk “Doa dan Harapan Untuk Negeri” yang digelar secara fisik dan virtual di Hotel Grand Syahid Jaya, Jakarta Pusat, Sabtu (3/10).
Kegiatan yang diawali dengan doa dan beberapa sambutan, juga diisi dengan pembacaan petisi.
Untuk diketahui, Rekonsiliasi Masyarakat Indonesia atau Rekat Indonesia adalah lembaga di bawah binaan Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu, mantan Menteri Pertahanan.
Berikut isi Petisi Rekat Indonesia:
Bismillahirahmanirahim,
Petisi Rekat Anak Bangsa
Kami bersepakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Kami bersepakat untuk bersama-sama menciptakan Indonesia yang damai sejuk dan terang dan aman.
Kami bersepakat untuk menghormati dan menghargai perbedaan dalam bingkai bhinneka tunggal ika.
Selain Ryamizard Ryacudu sebagai tuan rumah, diskusi juga dihadiri Ketua Persatuan Alumni (PA) 212, Slamet Ma’arif; mantan Komisioner KPU, Chusnul Mar’iyah; sejarawan dan budayawan, Ridwan Saidi; Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie M. Massardi, dan sejumlah tokoh lainnya.