DEMOKRASI.CO.ID - Puluhan anak STM Bogor bergerak ke Jakarta ingin ikut demo UU Cipta Kerja di Jakarta. Mereka ke Jakarta naik kereta listrik Jabodetabek dari Stasiun Bogor, Rabu (7/10/2020).
Mereka tapi keberangkatan mereka digagalkan. Ketua Satgas Pelajar Kota Bogor, M. Iqbal mengatakan, 28 pelajar itu diduga hendak ke Jakarta melakukan aksi demontrasi, untuk menolak pengesahan undang-undang cipta kerja yang sudah di sahkan pada Senin (5/10/2020) kemarin.
“Mereka kita amankan di Stasiun Bogor dan mau ke Jakarta, mau demo, kita juga sudah antisipasi itu,” ujarnya saat dihubungi.
Para anak STM itu berangkat ke Jakarta diketahui sebelumnya janjian terlebih dahulu di media sosial dengan yang lainnya.
“Mereka di media sosial janjiannya, dan ikut gitu, total ada 28 yang diamankan rata-rata dia mau ikut demo ajakan dari medsos,” imbuhnya.
Rata-rata pelajar yang ditangkap itu merupakan pelajar dari Kabupaten Bogor.
“Rata-rata pelajar dari Kabupaten Bogor, kalau dari Kota Bogor hanya beberapa saja,” ucapnya.
Ada beberapa titik lokasi yang diawasi oleh tatgas pelajar Kota Bogor seperti di Stasiun Bogor dan terminal Baranangsiang.
“Titik-titik yang kita awasi menuju ke Jakarta di Baranangsiang, Stasiun Bogor, Cilebut, jalan tol, Pomad, dan Salabenda, kita sudah kordinasi dengan yang lainnya juga,” jelasnya.
Aaat ini ke 28 pelajar itu sudah digiring ke Polresta Bogor Kota untuk dilakukan pembinaan.
“Sudah ada di Polresta Bogor Kota (pelajar yang hendak berangkat ke Jakarta) sekarang mah, untuk dibina,” tukasnya.