logo
×

Jumat, 04 September 2020

Mumtaz Rais Mulai Diserang Senior PAN, “Pak Amien yang Mau Bikin Partai Kok Dia yang Repot”

Mumtaz Rais Mulai Diserang Senior PAN, “Pak Amien yang Mau Bikin Partai Kok Dia yang Repot”

DEMOKRASI.CO.ID - Sikap Ketua DPP PAN yang juga putra Amien Rais, Mumtaz Rais yang meragukan pembentukan PAN Reformasi disesalkan oleh tokoh sekaligus senior PAN.

Adalah Agung Mozin, senior PAN yang menyesalkan sikap Mumtaz Rais. Menurutnya, sikap angkatan muda di DPP PAN itu merupakan cerminan dari elite PAN saat ini.

“Apa yang dilakukan Mumtaz Rais sebagai Ketua OKK PAN sungguh sangat memalukan. Karena apa yang dia lakukan itu adalah sebuah potret kecil dari sebagian besar elite partai lama yang bukan hanya cemas dan panik, tapi menunjukan sikap yang tidak terpuji,” tegas Agung Mozin.

Agung juga menyesalkan sikap Mumtaz terhadap ayah kandungnya Amien Rais yang notabene pendiri sekaligus pelopor terbentuknya PAN. Alih-alih menghargai sikap ayahnya, kata Agung, Mumtaz justru terkesan menyerang.

“Sungguh sudah di luar adab masyarakat kita yang sangat religius, sehingga dapat kita nilai bahwa Mumtaz yang menjadi Ketua OKK DPP PAN begitu tega memperlakukan orang tuanya seperti itu,” sesal Agung Mozin.

“Apalagi hanya orang-orang yang berstatus sebagai kader PAN,” imbuhnya.

Atas dasar itu, Agung merasa heran ketika sikap Mumtaz Rais yang sudah kelewat batas itu justru tidak ditolerir oleh elite PAN. Hanya karena akan ada pembentukan PAN Reformasi.

“Apakah sikap demikian buruk itu dapat ditoleransi oleh elite PAN sehinga tidak bisa dihentikan cuma karena ada kecemasan berlebihan atas hadirnya PAN Reformasi?,” ujar Agung Mozin.

“Pertanyaan saya mengapa kami dan Pak Amien Rais yang membentuk Partai baru kemudian kalian yang repot?” imbuhnya.

“Semoga dengan komentar ini segera menghentikan sikap ugal-ugalan seorang anak kepada ayah kandungnya sendiri,” kata Agung Mozin lagi.

Sebelumnya, Mumtaz Rais meyakini pembentukan PAN Reformasi hanya akan berujung wacana. Sebab, hingga kini tidak ada ketertarikan dari anggota dewan dari fraksi PAN untuk bergabung dengan PAN Reformasi.

“PAN Reformasi ini alih-alih akan terbentuk dan dideklarasikan, malah yang ada nyungsep sebelum tumbuh. Lihatlah, tidak ada satu pun anggota dewan kita dan kepala daerah kita yang mengarah ke sana,” ujar Mumtaz kepada wartawan, Senin (31/8).
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: