DEMOKRASI.CO.ID - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjukkan pembelaannya terhadap Presiden Joko Widodo. Megawati heran dengan pihak-pihak yang menuntut Jokowi mundur, padahal Presiden Indonesia itu jelas terpilih oleh rakyat.
Megawati tak terima jika Presiden Jokowi diminta mundur karena disebut tidak berhasil menjalankan pemerintahan.
“Enggak bisa itu (mundur), siapa suruh udah milih Pak Jokowi, kok sekarang suruh mundurlah. Dibilang enggak berhasil lah. Saya sampai mikir, enak aja orang-orang, orang rakyatnya yang milih, lah kok kamu yang koar-koar,” kata Megawati.
Mantan Presiden Indonesia itu menyatakan selalu meninjau sejumlah aspek seorang calon pemimpin. Termasuk ketika mengusulkan Jokowi sebagai calon presiden dari partainya.
“Nah, tapi kan itulah, yang saya katakan, saya tidak akan sembarangan mencari orang karena bukan demi Pak Jokowi seperti sekarang, demi pemimpin bangsa ini dapat membawa arah perjuangan yang namanya bangsa dan negara Indonesia,” jelas Megawati.
Perempuan 73 tahun itu mengaku bahwa sebelum terpilih menjadi presiden, Jokowi banyak mendapat sorotan soal kualitasnya.
“Melihar kok Pak Jokowi itu, kalau dipikir kan dulu dibilang siapa Jokowi? Orang bilang itu kan hanya insinyur lalu pengusaha furnitur,” ujar Megawati.
Namun, pimpinan PDIP ini mampu membuktikan bahwa orang pilihannya bisa menjadi pilihan rakyat Indonesia, bahkan sampai dua kali periode.
“Kalau diingat, Pak Jokowi waktu saya usulkan, orang lain itu banyak nanya ke saya, ‘kayak enggak ada orang saja, Bu’. Yang namanya Jokowi itu, ya yang tadi saya katakan, siapa? Tapi dengan kita solid, partai solid, rakyat melihat calon pemimpinnya seperti apa,” tukas Megawati. [suara]