DEMOKRASI.CO.ID - Sebanyak 150 tenaga kerja asing (TKA) asal China tiba di Tanjungpinang, Kepulauan Rian (Kepri) melalui Bandara Raja Haji Fisabilillah, Sabtu (5/9/2020). Ini merupakan gelombang kedua setelah awal Agustus lalu 351 TKA China lebih dahulu masuk ke Tanjungpinang.
Para pekerja asing ini diketahui akan bekerja di PT Bintan Alumina Indonesia di Galang Batang, Kabupaten Bintan. Mereka mendarat dengan menggunakan pesawat Qingdao Airlines dengan penerbangan langsung dari China ke Tanjungpinang.
Pantauan iNews, setiba di bandara ratusan TKA tersebut menjalani protokol kesehatan ketat. Termasuk diperiksa suhu tubuh, tes swab hingga penyemprotan disinfektan terhadap barang bawaan.
“Kami juga periksa surat hasil tes swab mereka di negara asal. Semua hasilnya negatif Covid-19, namun tetap kami periksa swab kembali sesuai prosedur,” ujar Kepala KKP Tanjungpinang Agus Jamaluddin di Bandara RHF, Sabtu (5/9/2020).
Menurutnya, spesimen dari tes usap para TKA ini langsung dikirim ke Rumah Sakit Khusus Infeksi Covid-19 Pulau Galang di Batam. Hasilnya baru akan diketahui dalam waktu delapan jam. Jika ada yang positif nanti akan langsung dirawat.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ratusan TKA ini masih diharuskan menjalani isolasi selama 14 hari di Wisma Karantina milik PT Bintan Alumina Indonesia.
“TKA yang sebelumnya juga sewaktu datang langsung karantina,” katanya.