DEMOKRASI.CO.ID - GIDEON Tengker membuat geger media sosial lantaran berbagai pengakuannya yang diabaikan anak-anak, Nagita Slavina dan Caca Tengker serta menantunya, Raffi Ahmad.
Lewat unggahan Facebook-nya, Rabu (2/9/2020), Gideon menuliskan 10 jawaban lengkap soal bagaimana sebenarnya yang terjadi. “Beberapa jawaban untuk jangan bertanya-tanya lagi guys, ok,” tulisnya.
Poin pertama, dua cucunya dari dua putrinya tidak pernah dibawa melihat dirinya. “Cucu dua saya tidak pernah datang ke gubug saya,” ungkapnya.
Hal kedua, ditegaskan Gideon anak-anaknya lebih mementingkan materi dibanding dirinya. “Mereka lebih suka uang daripada saya. Ketiga, HUT cucu 2 GLJT (sapaan Gideon Louis Joan Tengker ) dirayakan mereka sendiri,” lanjutnya.
Keempat, Gideon menyebut sertifikat rumah di kawasan Cemputeng 15 No 28 dipegang pihak anak-anaknya padahal itu masih miliknya. “Tetap mereka pegang padahal bukan hak mereka, tanyakan Jual Felix Tampubolon saja,” tegasnya.
Hal kelima kata Gideon, dirinya diancam tidak akan mempertemukan cucunya di hadapan pengacara keluarga mereka yaitu Juan Felix Tampubolon dan Maruli Tampubolon juga Bara Tampubolon.
Pengakuan keenam sangat miris, saat dia diusir saat mengunjungi rumah Raffi di Andara. “SEcurity mereka menyuruh GLJT balik kanan pulang ke Cisarua Bogor pada jam 01.00 WIB malam dan tidak mengijinkan GLJT tidur di mobil di muka rumah mertua unutk menunggu pagi untuk istirahat,” bebernya.
Bahkan dijelaskan Raffi Ahmad pernah datang ke kawasan Puncak namun tidak mau singah ke rumah Gideon. “Tiga kali ke puncak, Gayatri, Paralayang Ciburial, Gunung Mas padahal dekat gubuk GLJT,” sebutnya.
Kedelapan, dia juga secara mengejutkan menguak pernikahannya dengan Rieta Amalia yang telah kandas. Dia mengatakan belum resmi bercerai namun Rieta malah menikah dengan pria lain. “GLJT belum menerima surat cerai Reita Amalia dan tanpa hadir di pengadlilan ternyata sudah nikah,” timpalnya.
Pengakuan kesembilan soal dirinya dimasukkan ke rumah sakit jiwa. “Memasukan GLJT ke rumah sakit jiwa Dharmawangsa dengan paksa dengan ditambah lagi sejumlah orang mengaku Paspampres selama sekian minggu dan salah diagnosa dan dipaksakan dengan disuntik Lithium dan harus menelan obat-obatan yang membuat rusak otak atau melemahkan otak gaji bahkan dapat mematikan GLJT dan juga melemahkan kemampuan sex GLJT. Puji Tuhan sudah karena GLJT sudah memberhentikan obat-obatan tersebut. Thank God,” paparnya.
“10, semua fakta ditulis GLJT dalam keadaan sadar dan tanpa paksaan dan terutama sekali adalah saya hanya seorang musisi dan penyanyi yang baru belajar main gitar dan menyanyi. Nilai kemanusiaan GLJT tidak diperjualbelikan alias mereka punya uang sampai langit ke sejuta tambah bintang dan bulan sekalipun GLJT tidak ikut merasakan,” pungkasnya.