DEMOKRASI.CO.ID - Penularan virus corona di Indonesia bertambah cukup banyak beberapa waktu belakangan. Per Senin (31/8), total kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 174.796.
Peningkatan kasus secara nasional ini karena sejumlah daerah terjadi peningkatan kasus yang juga cukup tajam. Berdasarkan laporan terbaru Satgas COVID-19, Kota Semarang, Jawa Tengah, menduduki posisi pertama dengan kasus aktif virus corona tertinggi se-Indonesia, mencapai 2.317.
Kemudian diikuti Jakarta Pusat dengan 1.916 kasus dan berbagai kota di Jakarta.
"Pertama adalah tertinggi Kota Semarang 2.317, Jakarta Pusat 1.916, Kota Medan 1.432, Kota Surabaya 1.355, Jakarta Selatan 1.338, Jakarta Timur 1.327, Jakarta Utara 1.276, Makassar 1209, Jakarta Barat 1.135," ujar jubir pemerintah dan Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, saat konferensi pers.
Terhadap daerah dengan kasus aktif di atas seribu ini, Wiku meminta pemda dan masyarakat setempat memperhatikannya dengan serius, termasuk disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Kasus-kasus aktif tinggi yang di atas seribu ini perlu menjadi perhatian untuk pimpinan daerah, tenaga kesehatan, dan masyarakat agar mengantisipasi ini dan mendorong kasus-kasus tersebut sembuh agar keadaan lebih baik," jelas Wiku. (*)