DEMOKRASI.CO.ID - Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menyebutkan Indonesia akan dilanda resesi ekonomi bulan depan.
Hal itu menjadi sorotan publik, tak terkecuali pengamat kebijakan publik dari Political and Public Policy Stuidies (P3S) Jerry Massie.
Dia mengatakan, kondisi sekarang ini masyarakat butuh pemimpin yang memahami manajemen konflik dan krisis. Sebabnya, krisis ekonomi ini terjadi karena ekonomi yang terus turun imbas pandemik virus Corona baru (Covid-19).
Karena itu, untuk mengatasinya, pemerintah, khususnya Presiden Joko Widodo perlu merombak tim ekonomi yang kini tengah menjabat. Sebab selama 6 bulan penanganan Covid-19 para menteri bidang ekonomi tak mampu mengatasi krisis ekonomi tersebut.
"Kalau mereka (tim ekonomi Jokowi) tak mampu maka saya berharap mereka mundur," ujar Jerry Massie kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (31/9).
Namun sebelum itu, Jerry Massie menyarankan kepada Presiden untuk mengundang sejumlah pakar ekonomi di Indonesia dibidang makro ekonomi, mikro, moneter, pajak, hingga perbankan, guna mendapat solusi terbaik.
"Saat ini ada Dr Rizal Ramli, Prof Sri Edi Swasono, Dr Fuad Bawazier, Prof Anthony Budiawan, Miranda Gultom, Prof Armida Salsiah Alisjahbana, Prof Boediono dari Indef, minta pendapat mereka untuk mengatasi resesi ekonomi," sarannya.
Lebih lanjut, Jerry memprediksi keadaan ekonomi Indonesia akan parah jika tim ekonomi Jokowi di kabinet benar-benar mengundurkan diri. Namun menurutnya itu menjadi resiko yang harus ditanggung semua pihak, guna menemukan menteri baru yang bisa memberikan perubahan yang lebih baik.
"Sekarang butuh pemimpin pemikir yang cepat dan tepat konsepnya terarah serta terukur," tandas Jerry Massie. (Rmol)