DEMOKRASI.CO.ID - Pemerintah Turki mengundang sejumlah pemimpin dunia untuk melaksanakan shalat Jumat perdana di Masjid Hagia Sophia, Jumat (24/7). Hal itu sekaligus menandai peresmian kembalinya status Hagia Sophia sebagai masjid.
Kepala Direktorat Urusan Agama Turki (Diyanet) Ali Erbaş mengatakan, sekitar 1.000 hingga 1.500 jamaah diperkirakan akan menghadiri shalat Jumat pertama di masjid Hagia Sophia. Persiapannya masih terus berlangsung untuk menyambut hari bersejarah bagi Muslim Turki itu.
Dilansir laman hurriyetdailynews.com, shalat akan dilaksanakan sejalan dengan langkah-langkah pencegahan penyebaran virus corona, seperti wajib memakai masker, dan desinfektan tangan akan dibagikan kepada para jamaah.
Tak lupa ruang shalat juga wajib dibersihkan sebelum dan sesudah pelaksanaan shalat. Para jamaah diwajibkan untuk berwudhu di rumah, dan membawa sajadah masing-masing, untuk menghindari penyebaran virus corona.
Selain Presiden Recep Tayyip Erdoğan, pemimpin Partai Gerakan Nasionalis (MHP) Devlet Bahçeli, wakil dan anggota Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang berkuasa dan menteri Turki akan menghadiri shalat Jumat. Pemimpin dari berbagai negara juga diundang ke Hagia Sophia, di antaranya, Presiden Azerbaijan dan Qatar. []